Dikala fajar kau tetap bersemayam
Dikala senja kau tetap bersemayam
Dikala malam pun kau tetap bersemayam
Tak ada yang tahu pagi jika belum melewati malam
Tak ada yang tahu malam jika belum melewati temaram
Siapakah gerangan engkau
Yang membawaku ke seribu pulau
Dikau tusuk hati ini, dikau tusuk jiwa ini
Terluka, namun tetap ku berlari
Teruntuk kau wahai hati
Siapakah gerangan yang memiliki
Apakah engkau, sang pujaan hati?
Ataukah hanya perasaan yang mati?
Satu hal yang ku tahu pasti
Setiap jiwa itu milik Ilahi
Tak ada yang pantas memiliki
Apalagi kau, yang tidak punya hati
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H