Jika para wisatawan ingin melihat rumah tradisional asli di Bali, maka satu satunya hanya terdapat di desa Penglipuran, tertata dan terjaga dengan baik hingga sekarang ini. Bahan bangunan rumah di desa ini memiliki bahan yang sama, seperti tembok, atau penyengker dari tanah dan juga atap dari bambu.Â
Pohon-pohon bambu tumbuh subur di kawasan desa Penglipuran dan dijaga dengan baik. Masyarakat setempat sangat memanfaatkan bambu dengan baik karena bambu untuk kepentingan pembuatan rumah, upacara kematian, dan sebagai pencaharian tambahan masyarakat di desa Penglipuran.
8. Tari Kecak & Sanghyang - SAHADEWA, Bali
Tari Sanghyang Dedari
Tarian ini termasuk jenis tarian ritual dan dipertunjukkan untuk mengusir roh-roh jahat yang mengganggu penduduk desa dalam wujud wabah atau kematian. Sanghyang sendiri adalah sebutan yang berarti 'suci'. Dedari artinya malaikat. Tarian ini dibawakan oleh dua orang gadis dibawah umur yang belum menstruasi karena keperawanan berarti kesucian.
Tari Sanghyang Jaran
Tarian ini dibawakan oleh seorang laki-laki kesurupan yang berjingkrak-jingkrak layaknya seekor kuda. Ia menari diatas bara api yang terbuat dari sabut kelapa. Bahkan ketika kesurupannya mencapai puncak ia akan memakan bara tersebut.
Sudah masuk waktu liburan ? Jangan lupa berkunjung ke tempat di atas yaa...
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H