Mohon tunggu...
Aisyah Mastori
Aisyah Mastori Mohon Tunggu... Guru Tahfiz -

Penghafal Al-qur'an

Selanjutnya

Tutup

Bahasa

Ketika Sebuah Pengharapan Berakhir Sia-sia

27 November 2018   10:07 Diperbarui: 27 November 2018   10:23 198
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bahasa. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Jcstudio

Kau yang prnah ku tunggu
Kau yang pernah memberiku sebuah pengharapan
Kau yang selalu ada di saat ku gundah
Kau yang selalu menemaniku di saat hari-hari ku terjatuh.
Pernah ku berfikir bahwa kau tidak akan pernah lari jauh dari keadaan pada saat ini
Kepercayaan ku terlalu lebih kepada dirimu
Dirimu yang terlalu ku agung-agung kan kepada sang maha cinta
Dan kudapati ternyata ini hanya lah sebuah rasa suka di antara dua insan yang masih sama-sama kecil
Pengaharapan ku yang dulu telah ku buang jauh ,
Jauh dari keramaian orang yang mungkin mereka mengerti dengan arti sebuah perjuangan. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun