Jadi, perlu perhatian ekstra saat dibersihkan lalu dikeringkan ya ladies. Pembersihan sponge ini dapat menggunakan bantuan cleanser untuk lebih maksimal. Karena jika tidak, dapat mengakibatkan adanya bakteri dan menimbulkan jerawat saat digunakan untuk pengaplikasian dalam keadaan kotor.
Meski sudah dibersihkan, penggunaan sponge ini tidak efektif untuk digunakan terlalu lama, disarankan untuk  diganti yang baru setiap tiga bulan sekali, untuk menjaga kebersihannya. Meskipun dapat dicuci, keseringan mencucinya dapat menimbulkan kerusakan pada sponge tersebut.
Sedangkan bila dibandingkan dengan brush, ternilai lebih bersih, brush tersebut dapat lebih sedikit menampung bakeri, pembersihannya pun  cukup mudah hanya dengan mencucinya dengan air mengalir.Â
Namun, jika brush sudah terasa kasar dan sulit digunakan untuk blend makeup maka dianjurkan untuk mencucinya lebih sering yaa..
Meskipun begitu, kita tidak boleh mengabaikan kebersihan keduanya, dan harus dilakukan secara rutin ya apalagi kalau kita sering menggunakan makeup tools dalam mengaplikasikan produk kita.
Jangan terlalu lama dibiarkan dalam kondisi kotor bekas sisa-sisa foundation, karena akan jadi sarang bakteri.
Berikut ini tips yang dapat diterapkan dalam menggunakan metode beauty blender atau sponge untuk menciptakan konsep riasan yang sempurna:
1. Gunakan sponge dalam keadaan basah  (setelah diperas)
Dengan keadaannya yang basah, akan memudahkan kita dalam menggunakannya. Sehingga dapat memberikan kesan foundation yang diterapkan pada kulit, menjadi lebih ringan, natural dan merata dengan sempurna.
2. Hindari melapisi semua permukaan sponge dengan foundation
Hal ini ditujukan untuk menghindari pengaplikasian foundation yang terlalu banyak, sehingga disarankan untuk menuangkannya pada permukaan tangan terlebih dahulu.
Setelah itu kita bisa menyentuhkan ujung beauty blender atau sponge tersebut dan mengaplikasikannya pada kulit kita dengan menepuk-nepuknya untuk lebih rata.