Kali ini, penulis akan membagikan teknik-teknik dalam self healing, namun sebelumnya ada beberapa langkah-langkah yang perlu dipersiapkan, diantaranya:
1. Bersedia untuk pulih
"Bersedia" berarti kita harus punya keyakinan untuk pulih, walaupun pulih itu tidak melulu soal memory, emosi atau luka yang rasanya berattt bangettt. Ketika kita capek saja, kita juga harus berani untuk pulih dari rasa capek tadi.Â
Contohnya, saat ini kita masuk pada level fatik, yang dialami oleh para mahasiswa yang kuliah melalui zoom yang sudah jadi kebiasaan. Nah, kita udah ngalamin nih, yang namanya zoom fatik, atau kelelahan karena zoom, maka kita harus memulihkannya. Berlaku pula, kelelahan pada rasa sakit, luka dan sebagainya.
2. Siap untuk mengesampingkan ego dan prasangka buruk pada diri sendiri
Jadi self healing ini bukan berarti kita memenuhi pikiran kita dengan mengeluh atau menjaga api ego untuk terus berkobar-kobar sampai-sampai membuat kita down dan tidak bersyukur karena terus menghujat diri sendiri. Kembali pada keyakinan tadi, bahwasanya pemulihan luka batin akan berhasil, baik yang ringan menengah atau berat sekalipun. Kita harus percaya bahwa itu bisa berhasil.
3. Tidak perlu menuntut pemulihan yang instan.
Karena setiap orang memiliki durasi pemuliaannya sendiri-sendiri, kita nikmati prosesnya tentu dengan usaha dan keyakinan penuh.Â
TEKNIK SELF HEALING:
1. Self Compassion
Self compassion atau memahami keadaan emosi. Allah SWT, mengatur setiap alur kehidupan kita, selain kita punya peran dalam membuat pilihan, Ia juga menciptakan air mata untuk melegakan juga mengontrol kebahagiaan.