Mohon tunggu...
Aisah Indriani
Aisah Indriani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Pendidikan IPS - FIS - UNJ

Mahasiswi Aktif Program Studi Pendidikan IPS Universitas Negeri Jakarta

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Bagaikan Kepingan Surga, Inilah Keindahan Negeri Dongeng di Dunia Nyata "Switzerland"

22 Juni 2021   21:40 Diperbarui: 13 Juli 2021   15:40 13913
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Terowongan Gotthard Base Yang Menghubungi Antara Swiss Dengan Milan di Italia. Credit : citraindonesia.com

Produksi gandum di Swiss terbilang relatif tinggi. Kota Zurich yang terkenal akan sentra industri dan jasa menjadi produsen gandum tertinggi ketiga di Swiss. Kota lainnya, yakni Bern, Vraud, Fribourg, dan Aargau, juga menghasilkan bit, kentang, barley, oat, jagung dan anggur. Walaupun agribisnis bukan sektor utama pendapatan di Swiss, Swiss dapat menghasilkan 1,1 juta ton gandum per tahun. Hal ini dapat memenuhi 73% kebutuhan pokok warga Swiss. Dalam pengelolaannya, petani gandum disana biasanya menggunakan pesawat terbang untuk menyemprotkan pestisida di lahan seluas kurang lebih 20 ha. Sumber makanan pokok di Swiss adalah Sorghum Vulgare. Tanaman serealia ini bukan hanya memberikan kebutuhan kalori pada manusia, melainkan juga kaya akan vitamin, protein dan mineral.

Referensi :


Dickson. 2021. Profil Negara Swiss (Switzerland). Diakses dari Pengetahuan Umum pada 19 Juni 2021.

Lynch Dustin. 2021. 8 Hewan Untuk Diperhatikan Di Swiss. Diakses di Yourtripagent  pada 19 Juni 2021.

Naufal Ahmad Dzulfarah. 2019. Hari Ini dalam Sejarah: Lahirnya Palang Merah Internasional. Diakses di Kompaspada 20 Juni 2021.

Wiguna Imam. 2019. Selintas Pertanian Swiss. Trubus, Depok.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun