Mohon tunggu...
Airin Sondakh
Airin Sondakh Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

statistika

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Uji Validitas dan Reliabilitas Menggunakan SPSS

2 Mei 2024   00:08 Diperbarui: 2 Mei 2024   00:14 222
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dalam memenuhi tugas statistika dari ibu Juliana Margareta Sumilat, saya Airin Jesica Sondakh dari Universitas Negeri Manado Program Studi Psikologi Fakultas Ilmu Pendidikan dan Psikologi, akan membuat contoh soal uji validitas dan reliabilitas menggunakan spss berikut contoh soalnya

Data yang ditampilkan adalah data partisipasi siswa dalam pemilihan ketua HMJ : dengan total responden berjumlah 20 mahasiswa atau N=20 dan item soal sebanyak 7 ! buah. Uji validitas ini dilakukan dengan bantuan program SPSS versi 21. Adapun tabulasi data jawaban responden dapat dilihat pada table di bawah ini.

Catatan: pertanyaan tersebut adalah jenis pertanyaan positif (favorable) dengan skala likert dimana setiap pertanyaan memiliki lima pilihan jawaban dengan penskorannya, sebagai berikut:
1. Sangat Tidak Setuju (skor 1)
2. Kurang Setuju (skor 2)
3. Cukup Setuju (Skor 3)
4. Setuju (skor 4)
5. Sangat Setuju (skor 5)

langkah-langkah Uji Validitas Product Moment dengan SPSS

1. Persiapkan tabulasi data angket yang ingin di-uji dalam file doc, excel, dil.-Buka+ program SPSS, kemudian klik Variable View, di bagian pojok kiri bawah program.!
Pada bagian Name tuliskan Item_1 ke bawah sampai Item_7 (sampai 7 karena item soal dalam contoh ini berjumlah 7 buah) terakhir tulis skor-total. Pada! decimals ubah semua menjadi angka 0, untuk bagian Measure pilih scale, abaikan saja untuk pilihan yang lainnya.

dokpri
dokpri

2. Klik-Data View (di bagian pojok-kiri bawah) dan masukan data skor angketnya, pisa dilakukan dengan cara copy paste dari tabulasi data angket yang- sudah; dipersiapkan tadi.

dokpri
dokpri

3. Selanjutnya, pilih menu Analyze, kemudian pilih sub menu Correlate, lalu pilih Bivariate.

dokpri
dokpri

4. Kemudian muncul kotak baru, dari kotak dialog "Bivariate Correlation", masukan semua variable ke kotak Variabels. Pada bagian "Correlation Coeficients", centang
(v) Pearson, pada bagian "Test of Significance" pilih Two Tailed. Centang Flag significant correlations lalu klik ok untuk mengakhiri perintah.

dokpri
dokpri

5. Selanjutnya akan muncul Output hasilnya. Tinggal interpretasikan hasil tersebut agar menjadi lebih jelas dan mudah dipahami.

dokpri
dokpri

Interpretasi Output Uji Validitas Product Moment SPSS
Dari output SPSS, sebenarnya sudah dapat mengetahui apakah item-item angket yang digunakan valid atau tidak. Untuk menginterpretasikan output di atas, tentu harus melihat kembali dasar pengambilan keputusan dalam uji validitas terlebih dahulu.
a. Pengambilan Keputusan berdasarkan nilai r hitung dengan nilai r table
Contoh kita akan menganalisis apakah item soal nomor 1 valid atau tidak.
Berdasarkan output "correlation" diketahui nilai r hitung (nilai Pearson Correlation
Item_1 dengan skor _total) adalah sebesar 0,886. Langkah selanjutnya adalah mencari nilai r table untuk N=20 pada signifikansi 5%, ditemukan nilai r table  sebesar 0,444. Lihat gambar di bawah ini.

dokpri
dokpri

Selanjutnya, angka r table ini kemudian bandingkan dengan nilai r hitung yang telah diketahui dari nilai output SPSS sebelumnya. Karena nilai r hitung item_1 sebesar 0,886 > r table 0,444, maak sebagaimana dasar pengambilan keputusan dalam uji validitas dapat disimpulkan bahwa item_1 adalah valid.

b. Pengambilan Keputusan Berdasarkan Nilai Sig. (2-tailed) dengan Probabilitas
0.05
Missal ingin melihat kembali apakah item soal nomor 1 valid ata tidak. Berdasarkan output "correlations" di atas, diketahui nilai Sig. (2-tailed) untuk hubungan atau korelasi item_1 dengan skor_total adalah sebesar 0,000 < 0,05 dan Pearson Correlation bemilai postif yakni sebesar 0,886, maka dapat disimpulkan bahwa item_1 adalah valid. Karena item soal nomor 1 valid maka item soal tersebut dapat dijadikan sebagai alat pengumpul data yang akurat dalam sebuah penelitian.
Catatan: untuk mengetahui kevalidan item soal nomor 2 dan seterusnya, caranya sama seperti pada waktu menganalisa item soal nomor 1.

Kemudian untuk analisis kevalidan item soal angket dalam panduan ini, dapat melihat pada table rangkuman uji validitas untuk data partisipasi mahasiswa dalam pemilihan ketua HMJ di bawah ini.

dokpri
dokpri

Pertanyaan yang sering muncul jika terdapat beberapa item soal dalam angket yang tidak valid.
Perlu diperhatikan bahwa jika setelah dilakukan validitas product moment pearson correlation terdapat item soal yang tidak valid, maka ada beberapa pilihan solusi yang dapat dilakukan yakni:
1. Mengulang dan mengganti dengan soal yang lain
2. Mengulang angket dan dibagikan kepada responden lagi tanpa harus diganti soalnya.
3. Tidak mengubah soal dan tidak membagikan lang angket kepada responden, namun item angket yang tidak valid tersebut di drop-out (dengan catatan item yang valid masih dapat menggambarkan dan mengukur variable yang diteliti) dan tidak ikut dihitung dalam pengujian berikutnya (uji realibilitas).
Cara Melakukan Uji Realibiltas Alpha Cronbach's dengan SPSS
Setelah sebelumnya telah melakukan uji validitas product momen dengan SPSS, selajutnya yang harus dilakukan agar angket yang digunakan dalam penelitian ini benar-benar dapat dipercaya sebagai alat pengumpul data, maka angket tersebut perlu di uji realibilitas atau tingkat kepercayaannya. Secara umum realibilitas diartikan sebagai sesuatu hal yang dapat dipercaya atau keadaan dapat dipercaya. Dalam analisis statistic pada penelitian, uji realibiltas berfungsi untuk mengetahui tingkat konsistensi suatu angket yang digunakan oleh peneliti, sehingga angket tersebut dapat dihandalkan untuk mengukur variable penelitian, walaupun penelitian ini dilakukan berulang-ulang dengan angket atau kuesioner yang sama.
Catatan: uji validitas dilakukan terlebih dahulu, baru kemudian dilanjutkan dengan uji relibilitas, jangan sampai terbalik.

Dasar Keputusan dalam Uji Realibilitas Alpha Cronbach's
Dalam bukunya (V. Wiratna Sujarweni, 2014. SPSS untuk Penelitian) menjelaskan bahwa uji realibiltas dapat dilakukan secara bersama-sama terhadap seluruh butir atau item pertanyaan dalam angket (kuesioner) penelitian. Adapun dasar pengmabilan
keputusan dalam uji realibitas adalah sebagai berikut:
1. Jika nilai Cronbach's Alpha > 0,60 maka kuesioner atau angket dinyatakan realibel
atau konsisten
2. Sementara, jka nilai Cronbach's Alpha < 0,60, maka kuesioner atau angket
dinyatakan tidak realibel atau tidak konsisten.
Cara melakukan Uji Realibitas Alpha Cronbach's dengan SPSS
Setelah memahami teori-teori dan dasar pengambilan keputusan dalam uji reliabilitas, selanjutnya masuk ke bagian praktek, yakni cara melakukan uji realibilitas alpha cronbach's dengan SPSS. Adapun langkah-langkah yang harus dilakukan antara lain:
1. Persiapkan data yang akan di uji realibiltas dalam tabulasi (rekapitulasi) jawaban masing-masing responden dalam format doc atau excel. Data yang digunakan
sama dengan uji validitas.
2. Setelah memasukan data ke dalam variable view dan data view, selanjutnya dari menu SPSS pilih Analyze, lalu klik scale kemudian klik Reliability Analysis

dokpri
dokpri

3. Muncul kotak dialog baru dengan nama "Realibility Analysis". Kemudian masukan semua variable (item_1 sampai dengan item_7) ke kotak items: kemudian pada bagian "Model" pilih Alpha

dokpri
dokpri

4. Langkah selanjutnya adalah klik statistics.. maka uncul kota dialog "Realibility Analysis: Statistics" kemudian pada "Descriptive for". Klik Scale if item deleted, lalu klik continue. Abaikan pilihan yang lainnya.

dokpri
dokpri

5. Terakhir adalah klik ok untuk mengakhiri perintah, setelah itu akan muncul tampilan output SPSS dan selanjutnya tinggal interpretasikan atau di tafsirkan saja.

Interpretasikan Output Uji Realibiltas Alpha Cronbach's dengan SPSS

Tabel Output Pertama "Case Precessing Summary"

dokpri
dokpri

Table output di atas, memberikan informasi tentang jumlah sampel atau responden (N) yang dianalisis dalam program SPSS yakni N sebanyak 20 mahasiswa. Karena tidak ada data yang kosong (dalam pengertian jawaban responden terisi semua) maka jumlah valid 100%.
Table Output Kedua "Reliability Statistics"

Dar table output di atas diketahui N of items (banyaknya item atau butir pertanyaan angket) ada 7 buah item dengan nilai Cronbach's Alpha sebesar 0,850. Karena nilai Cronbach's Alpha 0,850 › 0,60, maka sebagaimana dasar pengambilan keputusan dalam uji reliabilitas di atas, dapat disimpulkan bahwa ke-7 atau semua item pertanyaan angket untuk variable "Partisipasi Mahasiswa dalam Pemilihan Ketua HMJ" adalah reliable atau konsisten.

Table Output Ketiga "Item Total Statistics"

dokpri
dokpri

Tabel output di atas memberikan gambaran tentang nilai statistic untuk ke-7 item pertanyaan angket. Perhatikan pada kolom "Cronbach's Alpha if item Deleted" dalam table ini diketahui nilai Croncbach"s Alpha untuk ketujuh item soal adalah > 0,60, maka dapat disimpulkan bahwa ke-7 item pertanyaan angket reliable.
Informasi Tambahan dalam Uji Reliabilitas Alpha Cronbach"s dengan SPSS
Depu aukunya loko Mdiyanto, Reliabil me yelaskan bahia dasar pen ambian:
1. Jika nilai Cronbach's Lapha > r table maka kuesioner dinyatakan reliabel.
2.Jika nilai Cronbach's Alpha < r table maka kuesioner dinyatakan tidak reliable.
Berdasarkan output "Reliability Statistics" di atas, diketahui nilai Cronbach's Alpha adalah sebesar 0,850. Nilai tersebut kemudian akan dibandingkan dengan nilai r table dengan nilai N=20 dicari pada distribusi nilai r table pada signifikansi 5% maka diperoleh nilai r table sebesar 0,444.

Tabel output di atas memberikan gambaran tentang nilai statistic untuk ke-7 item pertanyaan angket. Perhatikan pada kolom "Cronbach's Alpha if item Deleted" dalam table ini diketahui nilai Croncbach"s Alpha untuk ketujuh item soal adalah > 0,60, maka dapat disimpulkan bahwa ke-7 item pertanyaan angket reliable.
Informasi Tambahan dalam Uji Reliabilitas Alpha Cronbach"s dengan SPSS
Depu aukunya loko Mdiyanto, Reliabil me yelaskan bahia dasar pen ambian:
1. Jika nilai Cronbach's Lapha > r table maka kuesioner dinyatakan reliabel.
2.Jika nilai Cronbach's Alpha < r table maka kuesioner dinyatakan tidak reliable.
Berdasarkan output "Reliability Statistics" di atas, diketahui nilai Cronbach's Alpha adalah sebesar 0,850. Nilai tersebut kemudian akan dibandingkan dengan nilai r table dengan nilai N=20 dicari pada distribusi nilai r table pada signifikansi 5% maka diperoleh nilai r table sebesar 0,444.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun