Mohon tunggu...
Airani Listia
Airani Listia Mohon Tunggu... Penulis - Ibu Rumah Tangga dan Freelance Content Writer

Mantan pekerja yang sedang sibuk menjadi emak-emak masa kini. Hobi menyebarkan kebaikan dengan tulisan.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Gugup di Momen Terpenting? Don't Worry!

3 Juli 2023   19:40 Diperbarui: 3 Juli 2023   20:03 295
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi persiapan matang I sumber: pexels.com/Cedric Fauntleroy

Saat masih mengenyam pendidikan, saya termasuk seorang kupu-kupu. Jangan salah paham dulu, bukan kupu-kupu dalam artian sebenarnya, lho. Kupu-kupu (kuliah pulang-kuliah pulang). Kerjanya pulang kuliah, langsung mengurung diri di kamar, membuka laptop, sembari sibuk melakukan banyak hal di kamar.

Saya juga orang yang mudah gugup. Pada saat disuruh presentasi, lebih sering meminta tolong teman untuk menjadi pembicara presentasi. Menjawab pertanyaan pun sangat jarang, lebih sering membisikkan jawaban pada teman untuk disampaikan melaluinya saat presentasi. Padahal, saya juga ambil andil dalam pengerjaan tugas tersebut.

Namun, ketika berkuliah, ada beberapa dosen yang mengharuskan semua anggota kelompok wajib melakukan presentasi. Mau tidak mau, saya harus belajar mengatasi rasa gugup agar mendapatkan nilai bagus.

Sebenarnya, rasa gugup sangat wajar dialami seseorang. Apalagi, kamu baru pertama kali mengalami peristiwa itu. Misalnya, pada wawancara kerja pertamamu, atau presentasi hasil kerja. Namun, sikap gugup akan sangat mengganggu, apabila terus berulang.

Kamu pasti tidak ingin terganggu pada momen terpenting, hanya karena gugup, bukan? Bagaimana caranya mengatasi rasa gugup pada diri sendiri? Perhatikan yuk!

Tarik napas panjang

ilustrasi tarik napas I sumber: pexels.com/Oleksandr Pidvalnyi
ilustrasi tarik napas I sumber: pexels.com/Oleksandr Pidvalnyi

Coba kamu tarik napas panjang, lalu embuskan perlahan, ulangi sekali lagi. Biasakan melakukan ini, setiap sebelum memulai presentasi atau wawancara kerja.

Pejamkan mata sejenak, saat menarik napas panjang. Bayangkan kalau yang sedang ada di depan kini keluargamu sendiri atau seseorang yang kamu sayangi. 

Kita sangat mengetahui, bahwa keluarga adalah tempat yang paling nyaman. Hal ini akan membuatmu menjadi lebih rileks, dan mampu melakukan sesuatu dengan baik di momen terpentingmu.

Melatih berbicara dengan diri sendiri menggunakan cermin

ilustrasi melatih berbicara di depan cermin I sumber: pexels.com/Andrea Piacquadio
ilustrasi melatih berbicara di depan cermin I sumber: pexels.com/Andrea Piacquadio

Mungkin terlihat sedikit konyol. Untuk apa melatih berbicara dengan diri sendiri menggunakan cermin? Namun, kalau kamu sering melakukannya, pasti kamu mampu mengatasi rasa gugup.

Nyatanya, melatih melakukan presentasi atau persiapan wawancara dengan cermin sangat efektif agar dirimu tidak gugup lagi. Kamu akan lebih percaya diri ketika melihat dirimu sendiri di cermin.

Belajar berpidato mengenalkan diri sendiri, atau mengumpamakan kamu sedang melakukan presentasi di depan cermin. Merupakan latihan awal yang bagus buatmu sebelum menghadapi banyak orang.

Mempersiapkan segalanya dengan matang

ilustrasi persiapan matang I sumber: pexels.com/Cedric Fauntleroy
ilustrasi persiapan matang I sumber: pexels.com/Cedric Fauntleroy

Jika kamu mempersiapkan segalanya dengan matang, maka akan membuatmu tampil lebih optimal. Ketika ditanya oleh orang lain, kamu bisa menjawabnya dengan baik. Bukan hanya sekadar tampil, dan banyak berbicara tanpa pengetahuan.

Dulu saya pernah gagal wawancara kerja melalui aplikasi Zoom Meeting, hanya karena kurang persiapan. Sebenarnya saya sudah mempersiapkan materi dengan baik, tetapi saya lupa untuk mencoba aplikasi Zoom Meeting dahulu. Oleh karena itu, saya cukup kesulitan mengoperasikan aplikasi di awal wawancara.

Tentu, sudah dapat diduga, hal ini membuat performa saya kurang optimal. Keluarga atau teman, bisa memaklumi kita kalau gagap teknologi. Berbeda dengan perusahaan, selalu ingin mendapatkan seseorang yang paham aplikasi, gadget, dan teknologi yang mendukung pekerjaan pegawainya kelak.

Saya pun akhirnya belajar, menyiapkan segala sesuatu dengan matang karena peristiwa itu. Baik untuk sekadar presentasi, wawancara kerja, atau momen penting lain dalam hidup.

Saya paham, semakin kurang persiapan, bisa mempengaruhi tingkat rasa percaya diri seseorang. Sehingga, tak jarang mengalami kegugupan.

Jangan terlalu cemas sebelum memulai

ilustrasi ekspresi cemas I sumber: pexels.com/samer daboul
ilustrasi ekspresi cemas I sumber: pexels.com/samer daboul

Kecemasan sangat mempengaruhi suasana hati. Ketika merasa cemas, apa yang sudah kamu persiapkan dengan baik, bisa lupa dalam sekejap. Jadi, jangan terlalu cemas sebelum memulai kegiatan yang harus kamu kerjakan.

Terlalu mudah panik, cemas, atau berpikiran negatif yang berlebihan pada apa yang akan kamu hadapi, akan menciptakan mindset buruk pada diri sendiri. Cobalah dirimu dengan kebiasaan afirmasi positif sebelum memulai sesuatu.

Biasakan berbicara di depan umum

ilustrasi berbicara di depan umum I sumber: pexels.com/Rica Naypa
ilustrasi berbicara di depan umum I sumber: pexels.com/Rica Naypa

Membiasakan diri untuk sering berbicara di depan umum, akan menjadi latihan yang ampuh agar dirimu tidak gugup lagi. Kepercayaan diri lama kelamaan akan timbul, ketika kamu terbiasa mencoba berbicara di depan umum.

Contoh, cobalah menyampaikan pendapat saat sedang berdiskusi. Atau mencoba menyampaikan materi hasil kerjamu sendiri, tanpa bantuan teman. Ini juga akan membawa dampak positif pada pendidikan atau karirmu kelak. Pasti kamu tidak asing, dengan istilah, "bisa karena terbiasa".

Pengalaman saya menjadi seorang customer service, membuat saya lebih percaya diri. Sehingga tidak lagi gugup berbicara dengan banyak orang di depan umum. Bagaimana tidak? Kamu dituntut untuk berbicara dengan banyak orang berbagai karakter setiap hari saat menjadi customer service.

Gugup di momen terpenting, don't worry! Ikuti tips-tips ini agar dirimu bisa percaya diri. Bukan orang lain yang harus selalu mengerti dirimu, tetapi kamu yang harus merubah diri untuk menghilangkan rasa gugup pada diri sendiri.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun