Mohon tunggu...
Ai Nurohmah
Ai Nurohmah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Fakultas Psikologi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Calon orang sukses, Aamiin

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mengelola Kesejahteraan Mental Pada Remaja: Gen-Z Rentan Bunuh Diri!

24 Desember 2023   22:21 Diperbarui: 24 Desember 2023   23:07 144
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber: https://www.google.com/search?q=foto+ilustrasi+remaja+depresi+dan+mencoba+melukai+diri&tbm=isch&ved=2ahUKEwjesrXqt6iDAxV3fGwGHY4ZAwEQ2-cCegQIA

Self-awareness atau kesadaran diri adalah kondisi ketika kita memberikan fokus dan perhatian kepada diri sendiri dan mampu menempatkan posisi dari orang lain.

Menurut Myers(2017) bahwa kesadaran diri ini membuat kita menjadi lebih sensitif dan memperhatikan sikap maupun keputusan yang kita ambil. Jadi Mengenali diri sendiri merupakan salah satu langkah dan bekal dasar untuk menjaga kesehatan mental dalam mengendalikan pikiran dan tindakan. 

Selain terwujudnya kesehatan mental, ketika kamu dapat mengenali diri sendiri tanpa sadar kamu telah menumbuhkan rasa cinta terhadap dirimu sendiri. Dengan demikian, kamu dapat mengetahui apa kelebihan dan kekuranganmu, sehingga kamu dapat mengurangi rasa cemas berlebih, dan dapat mengendalikan semua pikiran dan tindakan yang kamu lakukan. 

Merawat Diri (Self Care) 

Sama seperti kesehatan fisik, kesehatan mental perlu untuk terus di latih dan di rawat agar selalu berada dalam kondisi terbaik. Merawat diri atau self care merupakan salah satu hal penting yang perlu dilakukan untuk menjaga kesehatan mentalmu. Orem mengartikan bahwa: "Self care adalah aktivitas individu yang bertujuan memenuhi kebutuhan keberlangsungan hidupnya, mempertahankan kesehatan serta menyejahterahkan individu sendiri baik dalam keadaan sehat maupun sakit." (Orem, 2001).

Melakukan self care secara berkala tidak hanya dapat membantu menjaga keseimbangan pikiran dan jiwamu, tetapi, juga meningkatkan kesehatan fisik, dan meningkatkan kemampuan mengendalikan emosi. Sisihkan waktu sebentar saja setiap harinya, untuk merawat diri kamu dan tenangkan pikiran dari segala kesibukan atau kepenatan sehari-hari. 

Kamu dapat mulai melakukan self care dengan cara: mendengarkan lagu atau genre musik favoritmu, jalan-jalan sebentar keluar rumah, menonton program TV atau film favoritmu, berkumpul dengan keluarga atau sahabat, self reward, dan masih banyak lagi. Dengan demikian kamu akan lebih enjoy dalam beraktivitas, dapat mengontrol emosi lebih baik, dan dapat menepis pikiran-pikiran negatif. 

Konseling atau Terapi

Jika kamu mengalami tekanan atau masalah kesehatan mental dalam jangka panjang, dan mempengaruhi aktivitasmu. Kamu mungkin memerlukan bantuan seorang profesional dalam mengatasi masalah ini. Kamu dapat mengunjungi psikolog, psikiater atau terapis. Dengan melakukan konseling atau terapi, bukan berarti kamu memiliki masalah kejiwaan, tetapi dengan melakukan kegiatan tersebut kamu dapat melewati dan mengelola masalah kesehatan mental seperti kecemasan dan depresi. Sehingga kamu akan termotivasi untuk menjalani kehidupan yang baik dan sehat. 

Jadi, mari kita semua berkomitmen untuk merawat pikiran sebaik kita merawat tubuh kita. Dalam melangkah lebih jauh, mari kita bersama-sama hancurkan stigma seputar kesehatan mental, karena tak ada yang lebih indah daripada peduli pada diri sendiri dan orang lain. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun