Rasulullah SAW merupakan bentuk belas kasih serta karunia yang diberikan oleh Allah SWT kepada hamba-Nya. Rasulullah adalah teladan yang baik dalam segala aspek kehidupan manusia, salah satu akhlak yang patut kita teladani dari Rasulullah SAW, yaitu adab beliau ketika makan dan minum. Membaca "Bismillah" sebelum makan dan minum merupakan adab sederhana Rasulullah yang diajarkan kepada umatnya.
Anjuran membaca "Bismillah" sebelum makan dan minum telah tercantum dibanyak hadis. Membaca "Bismillah" sebetulnya bukan hanya dilakukan sebelum makan dan minum, tetapi diberbagai kegiatan yang kita lakukan.
Umar bin Abi Salamah meriwayatkan sebuah hadis bahwasannya Rasulullah SAW mengajarkan tentang bagaimana seharusnya adab ketika makan:
: : (( )) . Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â
Dari Umar bin Abi Salamah RA berkata: "Dahulu sewaktu aku masih kecil, saat berada dalam asuhan Rasulullah SAW, pernah suatu ketika tanganku ke sana ke mari (saat mengambil makanan) di nampan. Lantas Rasulullah SAW berkata kepadaku: "Wahai Ghulam (anak laki-laki)! Ucapkanlah bismillah dan makanlah dengan tangan kananmu, serta ambil makanan yang berada di hadapanmu", maka hal tersebut menjadi kebiasaan dalam adab makanku."
Rasulullah SAW mengajarkan kita untuk membaca basmallah sebelum makan dan minum tentu karena hal tersebut membawa kebaikan untuk kita semua. Dr. Masaru Emoto, peneliti asal Jepang, melakukan penilitian pada air, lalu penelitian tersebut dijadikan buku berjudul "The True Power of Water", buku tersebut menjelaskan tentang air yang ternyata mampu merespons terhadap kata-kata, gambar, bahkan music baik secara positif maupun negatif.Â
Jika kita mengatakan ucapan-ucapan positif terhadap air, misalnya "Terima kasih", maka hasil foto kristal airnya menjadi luar biasa, yakni membentuk kristal air heksagonal yang sangat indah. sebaliknya, kita kita mengatakan pada air itu kalimat-kalimat negatif atau buruk, seperti "kamu bodoh, payah dll", maka air itu tidak akan membentuk kristal bahkan gambarnya pun menjadi jelek.Â
Dari penelitian tersebut sudah jelas mengapa Rasulullah mengharuskan kita untuk membaca do'a sebelum makan dan minum, karena apa yang kita katakan akan berpengaruh pada makanan dan minuman yang kita makan. Apabila sebelum makan kita membaca do'a atau basmallah maka kita akan mengalirkan kebaikan untuk tubuh kita, dan jika air tersebut berbentuk heksagonal, maka air tersebut akan membuang racun-racun yang ada di tubuh kita. Syarat seseorang berdo'a adalah dengan keadaan hati yang tenang.Â
Jika seseorang dalam keadaan tenang maka peredaran darah akan lancar yang mengakibatkan pompa jantung lebih kencang, sehingga ketika seseorang berdo'a maka dia akan terhindar dari penyakit darah tinggi.
Membaca "Bismillah" atau do'a sebelum makan dan minum juga akan menjauhkan kita dari gangguan setan, seperti yang dijelaskan hadis berikut:
Rasulullah SAW bersabda: "Sesungguhnya setan akan ikut memakan makanan yang tidak diawali dengan membaca bismillah sebelum makan. Setan datang dengan memanfaatkan anak kecil ini agar bisa ikut memakan makanan. Lalu akupun memegang tangannya. Kemudian setan datang lagi dengan memanfaatkan orang itu agar bisa ikut memakan makanan, lalu aku pegang tangannya. Demi zat yang jiwaku berada di tangan-Nya, sesungguhnya tangan setan itu sedang saya pegang bersamaan saya memegang tangan kedua orang ini." (HR. Ahmad dan Muslim)