Tapi, dibalik keseruannya, tren "Hi kids" ini sebenarnya menyimpan arti yang mendalam, dari tren video "Hi kids" ini kita bisa belajar kalau:
- Kita sebagai seorang anak tidak bisa memilih untuk terlahir dari orang tua yang mana dan seperti apa. Tapi kita bisa untuk mengusahakan diri kita menjadi orang tua yang seperti apa untuk anak kita nantinya.
- Kita harus bisa menjadi orang tua yang jauh lebih baik dari segala aspek. Contohnya, Â sekarang kita harus siap berjuang dengan belajar yang maksimal, Â giat bekerja, tidak mudah menyerah dan tidak mudah mengeluh agar siap lahir batin saat bertemu dengan anak kita nantinya.
- Tren ini menyarankan agar anak kita kelak tidak meniru dan tidak menyontoh karakter serta aktivitas buruk kita. Seperti, kebanyakan rebahan atau malas-malasan.
Tren "Hi kids" ini menjadi sebuah pandangan yang menyegarkan tentang bagaimana generasi sekarang tidak hanya menggunakan teknologi untuk hiburan semata, tapi juga menunjukkan kreatifitas. Hal ini juga menjadi bukti bahwa teknologi bisa dimanfaatkan untuk menyampaikan pesan-pesan positif kepada generasi mendatang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!