Mohon tunggu...
Ainiy nurkholida
Ainiy nurkholida Mohon Tunggu... Mahasiswa -

Manusia biasa

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Do'a mu

4 November 2018   16:51 Diperbarui: 4 Februari 2019   20:21 117
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ma'af kan aku..

Ma'afkan  aku ibuu..  

Doa ibulah yang terlibat dalam kesuksesanmu, terlibat dalam meraih impianmu. 

Yang dulu kau pernah gagal dalam meraihnya,  ibumu selalu berdoa meminta kepada-Nya !

Terus..

Terus tanpa henti!

Hingga kau meraih sebuah mimpi. 

Tapi mengapa..

Mengapa kau tak pernah merasa bahwa dia adalah salah satu orang berjuang juga, meskipun hanya  berjuang dalam doa.

Setiap sholat lima waktunya tak lupa panjatkan doa hanya untuk anak-anaknya.

Di sepertiga malamnya dia rela bangun untuk berdoa,  berdoa, dan berdoa... 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun