Para pecinta film horor Indonesia akan segera dimanjakan dengan tayangan film ‘Temurun’ yang akan tayang pada 30 Mei 2024. Film horor ini merupakan produksi pertama milik Umay Shahab dan Prilly Latuconsina, yakni Sinemaku Picture yang berkolaborasi dengan Legacy Pictures, serta disutradarai oleh Inarah Syarafina dan di tulis oleh Vontian Suwandi.
Film yang bergenre horor ini mengangkat cerita yang berlatar belakang tentang konflik keluarga. Dimana, menceritakan praktik pesugihan demi kelancaran bisnis turun temurun keluarga mereka.
Dengan dibintangi para aktor muda, seperti Yasamin Jasem dan Bryan Domani, Karina Suwandi, Jajang C. Noer, Kiki Narendra, Mian Tiara, Banyu Bening, dan Nagra Paku sadewo.
film ini cukup menarik, ditambah adanya sentuhan lagu bernuansa kuno yang akan membuat suasana semakin mencekam.
Sinopsis Temurun
Sena (Bryan Domani) dan Dewi (Yasamin Jasem) merupakan kakak beradik yang tinggal bersama ibunya. Menjalani hidup tanpa kehadiran sosok ayah, Sena dan Dewi menjadi tulang punggung keluarga untuk menghidupi kebutuhan sehari-hari mereka.
Suatu hari kejadian tragis menimpa keluarga mereka, ketika sang ibu meninggal akibat kelalaian yang dilakukan oleh Sena. Kejadian itu membuat hubungan Sena dan Dewi menjadi renggang, karena Dewi selalu menyalahkan Sena atas kepergian ibu mereka.
Akibatnya, Dewi menjadi sangat terpuruk dalam kesedihan dan memiliki trauma yang mendalam karena kehilangan orang yang sangat disayanginya.
Namun di tengah perasaan duka itu, Dewi dan Sena dikejutkan dengan kedatangan sang ayah (kiki Narendra) mereka yang muncul tiba-tiba dan berniat untuk mengajak mereka tinggal di kota bersama keluarga.
Setelah melewati perdebatan panjang, akhirnya kakak beradik itu memutuskan untuk ikut ayah mereka tinggal di kota.
Ternyata, tujuan sang ayah mengajak mereka tinggal bersamanya di kota yakni untuk mempersiapkan anak perempuannya, Dewi sebagai penerus warisan perusahaan produksi daging keluarga yang dikelola secara turun temurun.
Tiba di rumah tersebut, Dewi dan Sena dikenalkan kepada sang nenek kandung mereka, nenek Gayatri (Jajang C. Noer) yang juga menjadi pemimpin dari perusahaan produksi daging milik keluarga tersebut.
Dalam produksinya sehari-hari, Sena membantu di bagian produksi daging. Sedangkan, Dewi pada bagian administrasi.
