Mohon tunggu...
Aina Mardiyah Caniago
Aina Mardiyah Caniago Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar/Mahasiswa

Dengan minat yang besar dalam teknologi, saya senang menghabiskan waktu untuk mempelajari perkembangan terbaru di dunia teknologi. Menjelajahi gadget baru dan mengembangkan proyek-proyek inovatif adalah hobi yang sangat memuaskan bagi saya.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Stigmatisasi Masyarakat Mayoritas terhadap Minoritas

16 Juli 2024   12:24 Diperbarui: 16 Juli 2024   16:05 129
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Keberagaman. Sumber Gambar: canva.com/ziehefzie

Terakhir, dialog antar kelompok adalah cara efektif untuk membangun pemahaman dan kepercayaan antara kelompok mayoritas dan minoritas. Program-program komunitas yang melibatkan berbagai kelompok dalam kegiatan bersama dapat membantu mengurangi ketegangan dan mempromosikan toleransi. Dialog yang konstruktif dapat membuka ruang untuk berbagi pengalaman dan menemukan solusi bersama atas masalah yang dihadapi. 

Oleh karena itu, penyelesaian stigma dan diskriminasi terhadap minoritas agama bukan hanya menjadi tanggung jawab individu atau kelompok tertentu, melainkan merupakan komitmen bersama untuk membentuk masyarakat yang lebih harmonis. Setiap orang perlu berperan aktif dalam menghargai dan menerima perbedaan, tanpa memandang latar belakang agama, suku, atau keyakinan. 

Prinsip ini sangat sejalan dengan semboyan Indonesia, Bhinneka Tunggal Ika, yang mengajarkan bahwa meskipun kita berbeda-beda, namun tetap satu kesatuan yang utuh. Dengan mengedepankan semangat kebersamaan dan saling menghormati, kita dapat menciptakan lingkungan yang inklusif, di mana setiap individu merasa diterima dan dihargai. 

Selain itu, penting untuk menyadari bahwa keragaman adalah kekuatan yang harus dirayakan, bukan dijadikan alasan untuk perpecahan. Mari bersama-sama menghapus stigma dan diskriminasi, serta membangun Indonesia yang lebih baik bagi semua.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun