Mohon tunggu...
ainaasymdyu
ainaasymdyu Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar/mahasiswa

Menulislah untuk dikenal dunia

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Dibalik Layar

2 Januari 2025   22:13 Diperbarui: 2 Januari 2025   22:13 21
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Berhembus melewati sela rambut

Dikala malam menyinari matamu

Memberikan pencahayaan padaku

Serta Senyuman yang membuatku luluh

Sembari mendengar alunan rindu yang bergemuruh

Namun, akankah engkau merasakan yang sama?

Terlena dalam pelanggaran yang diperbuat 

Menghiraukan semua tabu yang berserakan

Menuruti perintah jiwa yang berkobar

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun