Ane memang nggak terlalu aktif di www.kompasiana.com ketimbang di tetangganya www.dumalana.com
Kompasiana memang bak lautan luas dimana penghuninya juga jutaan jumlahnya. Berbagai tulisan tertampung di sini.
Sudah lama, tepatnya pertengahan tahun 2010-an Ane nongkrongin Kompasiana, sekalipun cuman jadi silent reader. Baru pada awal tahun ini Ane daftar. Kompasianer seolah beradu ilmu untuk menerobos posisi HL. Ya... tulisan mencapai HL adalah kebanggaan tersendiri.
Namun, belakangan ini agak aneh perilaku kompasianer terhadap tulisan HL, maaf jika salah. Kalo dulu tahun 2010-an yang namanya HL pasti banyak di baca (views-nya besar) dan dikomentari sejimbun komen kompasianer sampai-sampai loadingnya lama. Apalagi waktu Pertandingan Sepakbola Piala AFF! Sekarang.... tulisan HL banyak yang hanya di-views beberapa orang saja, begitu juga komen-nya.
Kira-kira kenapa ya??
1. Apakah karena persaingan, sehingga kita sibuk menulis dan agak jarang komen?
2. Apakah karena persaingan, sehingga kita enggan menulis komen?
Ah tapi... beberapa tulisan dari penulis handal dan banyak "Friends-nya" masih banyak komen juga....
Sekedar coretan tak berarti
Sorry to say bila salah-salah kate!
Tulisan lainnya punya temen:
1. Pria Beristri 90, Ingin Nambah 10 Lagi…
3. Warga Israel Boleh Memilih Tanggal Lahir
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H