Selasa, 13 Februari 2024
Penulis: Tiara Fortunadila I.P
UMM Corner
TABLOIDMATAHATI.COM, Kegiatan Pengabdian Masyarakat Oleh Mahasiswa (PMM) Universitas Muhammadiyah Malang merupakan suatu agenda yang wajib dilakukan bagi semua mahasiswa yang sedang aktif di universitas tersebut. Kegiatan ini merupakan bentuk kontribusi mahasiswa kepada masyarakat. Kegiatan pengabdian ini dilakukan oleh kelompok 3 gelombang 8 pada tanggal 19 Januari 2024. PMM ini menjadi sarana bagi para mahasiswa untuk menyalurkan berbagai kegiatan positif kepada masyarakat. Kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) ini adalah untuk mengaplikasikan Hilirisasi hasil Penelitian Universitas Muhammadiyah Malang (UMM).
Anggota kelompok tersebut terdiri dari Tiara Fortunadila Islamia Putri, Elsa Ayu Maulidiya, Miati Fatika Sati, Nanda Oktavia, dan Salwa Maulidiya, yang berasal dari program Ilmu Keperawatab Universitas Muhammadiyah Malang serta dibimbing oleh Ibu Dr.Erna Yayuk S.Pd.,M.Pd , Â selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL).
MALANG-Saat ini, isu Kesehatan menjadi sangat penting untuk diperbarui secara terus-menerus, mengingat pevalensi Hipertensi di Indonesia yang mencapai angka 25,8%. Tak menutup kemungkinan siapa saja bisa terserang Hipertensi, baik pada usia tua ataupun muda. Berangkat dari hal tersebut, Universitas Muhammadiyah Malang memiliki kegiatan pengabdian Masyarakat yang dirasa mampu untuk menyalurkan kegiatan positif oleh mahasiswa.
Kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) Universitas Muhammadiyah Malang di Desa Tegalsari dengan menggelar acara screening Hipertensi dan pengecekan gula darah menuai antusiasme warga Desa Tegalsari, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang, pada 25 Januari 2024 lalu.
Tim yang beranggotakan lima orang yaitu, Tiara, Elsa, Miati, Nanda, dan Salwa dengan kompak memberikan edukasi terkait hipertensi serta alur pengecekan gula darah. Kegiatan tersebut dilakukan denganmenggunakan fasilitas warga yakni Balai Desa Tegalsari.
Sekitar 15 orang yang melakukan pengecekan gula darah dan screening Hipertensi dan ditemukan hasil hampir seluruh warga memiliki kecenderungan darah dan gula darah yang tinggi. Dengan kisaran darah 180/110 dan gula darah 140. Didapati hal tersebut dikarenakan beberapa warga memiliki kecenderungan pola makan yang tidak sehat sehingga menyebabkan darah dan gula darah memiliki tensi yang tinggi.
"Terima kasih sudah datang, mahasiswa UMM. Saya jadi bisa cek darah dan tau tentang hipertensi" ujar Suratmi salah seorang warga Desa Tegalsari yang bersyukur dengan hadirnya mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang yang melaksanakan kegiatan pengabdian Masyarakat dan diharapkan mampu mengaplikasikan hilirisasi hasil penelitian Universitas Muhammadiyah Malang (UMM).