Mohon tunggu...
Iko Meifarindra Anugari
Iko Meifarindra Anugari Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa FBS Universitas Negeri Semarang

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Program FBS Mengabdi Universitas Negeri Semarang (Unnes), Mendobrak Kebosanan dan Bangkitkan Antusiasme Belajar Siswa

27 Oktober 2024   03:28 Diperbarui: 27 Oktober 2024   03:43 152
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Penyerahan Produk Berupa Poster

Halo, Sobat Pendidikan! 🌟

Di dunia pendidikan saat ini, tantangan dalam meningkatkan motivasi belajar dan konsentrasi siswa semakin nyata. Banyak siswa yang merasa bosan dengan metode pembelajaran konvensional, yang berdampak pada minat dan kemampuan mereka.

Semarang, 4 Oktober 2024 – Fakultas Bahasa dan Sastra (FBS) Universitas Negeri Semarang (UNNES) meluncurkan program pengabdian masyarakat yang inovatif bertajuk “FBS Mengabdi.” yang diikuti oleh 1.434 mahasiswa untuk melakukan pengabdian di 5 kelurahan sekitar UNNES seperti Kelurahan Sekaran, Ngijo, Mangunsari, Patemon, dan Kalisegoro dalam program bernama “ FBS MENGABDI”.

Apa itu FBS Mengabdi?

FBS Mengabdi merupakan bagian dari pengabdian kepada masyarakat yang melibatkan mahasiswa FBS sebagai relawan. Dalam kegiatan ini, mahasiswa akan melakukan pendampingan belajar, mengadakan workshop, serta menerapkan metode pembelajaran yang interaktif dan menyenangkan. 

Kegiatan tersebut diharapkan dapat meningkatkan minat belajar siswa dan memperbaiki konsentrasi mereka dalam mengikuti pelajaran.Mahasiswa akan membagi diri dalam kelompok-kelompok kecil untuk memberikan perhatian lebih kepada setiap siswa. 

Salah satu kelompok dari Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia yaitu Rombel 2 kelompok 3 mendapat bagian mengabdi di Kelurahan Mangunsari tepatnya di SDN Mangunsari 1 dengan sasaran siswa-siswi kelas 4

Observasi di SDN Mangunsari 1

Pada 10 Oktober 2024, kelompok dari Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia melakukan observasi di SDN Mangunsari 1. Dalam pertemuan dengan Ibu Indri, wali kelas 4, terungkap berbagai tantangan yang dihadapi oleh siswa. 

Ibu Indri menyatakan, “Anak-anak di kelas 4 sering merasa bosan saat belajar, sehingga mereka kurang memperhatikan pelajaran.” Hal ini menunjukkan perlunya inovasi dalam metode pengajaran agar lebih menarik bagi siswa. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun