Mohon tunggu...
Ai Hikmawati
Ai Hikmawati Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Tadarus

16 Maret 2017   17:54 Diperbarui: 16 Maret 2017   18:14 207
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Lafadh-lafadh ayatMu sefasih mengucap dha-Mu

Ra yang tebal dan tipisMu adalah simbol kondisi keimananku

Zai-Mu adalah titik tujuan tertinggi keberadaanku

Bagaimana aku bisa menyebutMu ya Alloh tanpa adanya Sin-Mu

Syin-Mu ibarat nikmatMu yang tiada tara dan keindahan ciptaanMu yang sempurna

Shad-Mu, aku memohon pertolongan dengan ShomadMu

Dlad-Mu, sungguh penuh liku mencapai rildoMu

Tha-Nu sebagai ketetapan yang muthlak atas semesta

Satu titik tersembunyi dalam Dza-Mu adalah rahasia dzatMu yang tak kan pernah terkuak

'Ain-Mu adalah bentuk kepasrahan di sela-sela ruku' dan sujudku

Ghain-Mu, adalah ghairah bercengkerama denganMu

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun