Kompasiana.com- akun Facebook  Aidil Rahul Barariwu ikut mengkritik larangan menyebut non muslim sebagai kafir lewat siaran lansungnya di akunya beberapa waktu lalu.
didampingi oleh anggotanya bernama Sulaiman, Rahul menegaskan tindakan itu salah besar.
ia menyebut bahwa larangan itu bisa menyebabkan kemurkaan Allah SWT Karna sangat menentang Al quran .
"kata kafir itu sudah ada sejak dulu ,tak mungkin kami mau merubah kata dalam ayat kami dalam surah al kafirun dan saat dajjal muncul di dahinya itu tulisan Kafir bukan non muslim,"katanya
berikut isi siaran langsung akun FB Aidil Rahul.
https://www.facebook.com/rahul.barariwu.5/videos/297632144208204/?t=0
https://www.facebook.com/rahul.barariwu.5/videos/297291947575557/?t=10
larangan ini mengundang kontroversi berbagai pihak bahkan meresahkan dan dianggap hal yang tidak biasa.
Kalangan non Muslim dinilai justru harus menolak kalau diri mereka disebut sebagai tidak kafir.
Misalnya, seperti testimoni yang disampaikan oleh seorang pemuka agama Hindu, Mpu Jaya Prema, yang menjelaskan, justru kalau disebut bukan kafir artinya masuk Islam.
Tokoh Hindu, Mpu Jaya Prema mengatakan, sebutan kafir diberikan kepada orang-orang yang bukan beragama Islam, bukan suatu masalah.
Justru harusnya memang demikian karena di luar Islam.
Maknanya, kata Mpu Jaya Prema, memang orang-orang yang berada di luar agama Islam.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H