Mohon tunggu...
Aidhil Pratama
Aidhil Pratama Mohon Tunggu... Administrasi - ASN | Narablog

Minat pada Humaniora, Kebijakan Publik, Digital Marketing dan AI. Domisili Makassar.

Selanjutnya

Tutup

Book Pilihan

Ketika Zoning Out Membayangi Setiap Halaman yang Anda Baca

31 Oktober 2024   17:08 Diperbarui: 31 Oktober 2024   17:12 96
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Halaman demi halaman buku bergulir di tangan, tapi tiba-tiba saya sadar: apa sih yang sebenarnya baru saya baca? 

Pikiran melayang tanpa arah, dan rasanya seperti membaca dalam keadaan autopilot. 

Saya yakin ini bukan hanya pengalaman saya. 

Fenomena zoning out saat membaca mungkin sudah akrab di memori banyak orang. 

Mengapa ini sering terjadi, dan bagaimana cara kita bisa tetap fokus membaca?

Faktor Psikologis dan Dampak Zoning Out

Banyak faktor psikologis yang dapat memicu kita untuk zoning out saat membaca. 

Menurut hasil penelitian dari Frontiers in Psychology, salah satu penyebab utamanya adalah kurangnya kesadaran diri atau metakognisi—kemampuan untuk menyadari kapan pikiran kita mulai melayang. 

Individu yang memiliki kemampuan metakognisi tinggi, akan lebih mudah mengenali saat mereka mulai kehilangan fokus, dan dengan demikian dapat kembali ke jalur lebih cepat .

Stres dan kelelahan juga berperan. Tekanan pekerjaan, macet di jalan, dan terlalu banyak pikiran adalah beberapa alasan. 

Kondisi-kondisi ini membuat otak bekerja kurang optimal, meningkatkan risiko gangguan konsentrasi saat membaca. 

Alasan ini didukung Frontiers in Psychology, dimana stres dan kelelahan akan meningkatkan frekuensi zoning out. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun