Mohon tunggu...
Aida Radar
Aida Radar Mohon Tunggu... -

I'm a lifelong learner from Kota Tidore Kepulauan. Finished my bachelor at Muhammadiyah University of Makassar, focused on English Education. Currently a student of master program in Sekolah Pascasarjana UPI.\r\n\r\nI like reading and make me love writing then. For reading my older writings, just visit www.aidarahmanbadar.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kepada Mama, Menjadi Perempuan

22 Desember 2014   17:04 Diperbarui: 17 Juni 2015   14:43 18
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

KEPADA MAMA, MENJADI PEREMPUAN

: Mama Cili Hi. Abdulbar

Ma,

Semasa belia pernah belajar di mana?

Ajari kami bagaimana tahu banyak

Sepertimu

Mengenal Rabb – Mengaji Al-Qur’an– Memuja Para Nabi dan Kekasihnya – Mencintai Sesiapa – Mengandung Buah Hati – Melahirkannya – Membesarkannya – Memasak Lezat – Mengajar Makan – Mencuci Segala Kotoran – Bersih-bersih Apa Saja – Menjaga dari Apapun – Mengenalkan Alphabet – Menampakkan Senyum di Mana-mana – Menyembunyikan Mata Air di Dalam Rumah – … Beserta semua yang tiada cukup dieja satu satu di sini

Ma,

Buku-buku, ruang kuliah, proyek lapangan, media masa dan cetak, pertunjukan-pertunjukan, panggung, dan podium, dan seluruh yang ada di luar sana

Tak pandai-pandai amat

Memberi tahu anak-anak

kelak

Bagaimana semestinya

menengadahi langit

menjejaki bumi

Ma,

Ajari kami menjadi perempuan

Sepertimu

Yang pandangannya tak henti mengarah ke sana,

menuju singgasana-Nya

*

—Aida Radar, Bandung, December 15-22, 2014 ; 1:34pm


Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun