Mohon tunggu...
Ai Nursanti
Ai Nursanti Mohon Tunggu... Guru - Education is the passport to the future, because tomorrow belongs to those who prepare for it today.

Education is the passport to the future, because tomorrow belongs to those who prepare for it today.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Integrasi Nasional

15 Desember 2021   07:27 Diperbarui: 15 Desember 2021   07:41 168
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

INTEGRASI NASIONAL

Pengertian Integrasi Nasional Secara Umum

Secara etimologi, integrasi nasional berasal dari bahasa Latin ialah Integrate yang maksudnya berikan tempat untuk faktor tertentu demi mewujudkan sesuatu totalitas. Sedangkan itu, kata Nasional berasal dari bahasa Inggris ialah Nation yang maksudnya bangsa. Jadi sebutan Nasional ini memiliki sebagian penafsiran ialah kebangsaan serta bertabiat bangsa sendiri.

Dan secara universal integrasi nasional merupakan penyatuan bermacam kelompok sosial serta budaya dalam kesatuan daerah nasional yang membentuk sesuatu bukti diri nasional. Sedangkan itu, secara antropologis, integrasi nasional merupakan proses penyesuaian antara unsur- unsur kebudayaan yang beranekaragam buat menggapai sesuatu keserasian guna dalam hidup yang bermasyarakat.

Pengertian Integrasi Nasional Menurut beberapa Para Ahli yaitu:

Menurut Myron Weiner

Integrasi nasional merupakan proses penyatuan dari bermacam-macam kelompok budaya serta sosial ke dalam satu kesatuan daerah, dalam rangka pembuatan sesuatu bukti diri nasional.

Menurut J. Soedjati Djiwandono

Integrasi nasional bagaikan metode gimana kelestarian persatuan nasional dalam makna luas bisa didamaikan dengan hak memastikan nasib sendiri.

Pengertian Integrasi Nasional Secara Politis

Integrasi Nasional secara POLITIS maksudnya merupakan penyatuan bermacam berbagai kelompok budaya serta pula sosial ke dalam satu kesatuan daerah nasional yang setelah itu membentuk satu indentitas nasional bersama.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun