Mohon tunggu...
Kang Ahsa
Kang Ahsa Mohon Tunggu... lainnya -

pembaca buku

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Digeruduk Laskar Islam, Pentolan Syiah Gusar, Cepat-cepat Tutup Peringatan Idul Ghadir

31 Oktober 2013   14:42 Diperbarui: 24 Juni 2015   05:46 508
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Beberapa situs media online yang dikelola kelompok intoleran menyebutkan fitnah: Digeruduk Laskar Islam, Pentolan Syiah Gusar, Cepat-cepat Tutup Peringatan Idul Ghadir.

Dan ini jawaban dari Pengurus Pusat Ikatan Jamaah Ahlulbait Indonesia (PP IJABI):

Faktanya: puluhan laskar (isunya ratusan) yang berdemo justru pulang lebih awal sebelum acara Seminar Al-Ghadir berakhir. Tidak cukup sekadar pulang membubarkan diri, ada sebagian anggota laskar intoleran itu yang juga menyatroni bus yang dikendarai rombongan IJABI yang sedang diparkir di pinggir jalan, dan menjarah air mineral di dalam bus yang diperuntukkan untuk penumpang bus tersebut.

Acara Seminar Al-Ghadir justru selesai lebih lambat dari waktu yang diperkirakan. Boro-boro menutup acara karena takut pada laskar (penjarah) itu, acara seminar yang diagendakan selesai jam 12.00 justru selesai jam 12.30 wib karena waktu yang dialokasikan tidak mencukupi banyaknya jumlah narasumber.

Kalaupun nampak Ketua Dewan Syura IJABI yang berbicara paling akhir berusaha mempersingkat pembicaraan bukan karena adanya laskar pendemo (yang sudah duluan pulang 1,5 jam sebelum acara Al-Ghadir selesai) tetapi karena waktu sudah menunjukkan jam 12.20 wib, lebih 20 menit dari komitmen waktu yang sudah tertera dalam rundown time acara kami. Jadi, siapa yang berbohong dan menyebar fitnah?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun