Mohon tunggu...
Ahmad Rosyid
Ahmad Rosyid Mohon Tunggu... Guru - Pengajar di SMP swasta Blitar

Membaca dan menulis adalah cara terbaik menuangkan ekspresi.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

PDKT dengan Petani

13 Juni 2022   00:04 Diperbarui: 13 Juni 2022   00:05 266
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi sawah. Dokpri

Sekolah menjadi tempat manusia untuk memperoleh ilmu pengetahuan. Banyak jurusan yang dapat diambil oleh para siswa. Pemborosan kata, jika semua jurusan disebutkan satu persatu.

Pelajaran disekolah, terdapat mata pelajaran yang mempelajari manusia diciptakan secara sains maupun sosial. Mengacu pada ilmu alam dan sosial. Manusia purba dikisahkan hidup dengan cara berburu dan mengumpulkan makanan. Tempat tinggal pun, tidak menutup kemungkinan mengikuti perubahan migrasi hewan buruan. Manusia pada masa pertama ini, dikenal sebagai masyarakat nomaden.

Nomaden adalah kelompok orang yang tidak mempunyai tempat tinggal tetap, berkelana dari satu tempat ke tempat lain. Biasanya pindah pada musim tertentu.(KBBI)

Pemikiran mulai berkembang dan maju. Manusia mulai mengenal sistem bercocok tanam. Membangun sistem pengairan sawah. Airlah suatu hal yang tidak terlepaskan dalam pertanian maupun kehidupan sehari-hari. Peristiwa inilah, yang melatarbelakangi manusia mulai membangun rumah secara menetap.

Kebutuhan buah maupun sayur sudah terpenuhi. Dikarenakan perubahan iklim, kebutuhan pangan tidak tercukupi. Kebutuhan yang tidak tercukupi ini, berlaku juga pada hasil perburuan yang masih dilakukan. Manusia mulai memilih hewan buruan yang mampu dijinakkan dan mengenal kegiatan beternak.

Tahapan bertani ini, terus berlanjut sebagai pemenuhan hidup manusia. Pertanian sendiri, terbagi dalam pengolahan lahannya. Lahan basah dikenal sebagai daerah persawahan dan lahan kering dikenal sebagai daerah perkebunan.

Daerah persawahan memenuhi kebutuhan akan biji-bijian, umbi-umbian, atau tanaman holtikultura. Holtikultura adalah seluk beluk kegiatan atau seni bercocok tanam sayur-sayuran, buah-buahan ataupun tanaman hias.(KBBI)

Daerah perkebunan yang dikenal dengan daerah yang kurang akan tersedianya air. Mempengaruhi akan tanaman yang ditanam seperti bumbu dapur, teh, kopi, kacang-kacangan, serta umbi-umbian yang tidak memerlukan banyak pengairan.

Pertanian pada dasarnya tidak terbatas pada tumbuhan. Peternakan sebenarnya tergolong pada pertanian. Namun, bahan yang dihasilkan berupa daging, telur ataupun ikan.

Pertanian erat kaitannya dengan peternakan. Simbiosis mutualisme ini, terlihat dalam kebutuhan pupuk yang didapat dari kotoran hewan. Berlaku juga sebaliknya, dimana hewan memerlukan tumbuhan sebagai sumber makanannya. Kelangsungan air, juga tidak dapat dilepaskan dalam kehidupan sehari-hari. Akan kelangsungan hidup dari tumbuhan dan hewan.

Pertanian merupakan kebudayaan atau kebiasaan tertua yang masih dikerjakan. Kebiasaan yang bertujuan untuk memberikan kehidupan maupun kesehatan tubuh bagi manusia. Sumber produksi paling mendasar dalam kebutuhan manusia adalah barang mentah.

Jika, barang mentah sudah tidak dapat diproduksi. Manusia hendak memproduksi apa lagi?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun