Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) Badan Pers Mahasiswa (BAPEMA CAKRAWALA) Melakukan 'Pelatihan Dasar Jurnalistik'

Jakarta - Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) Badan Pers Mahasiswa (BAPEMA CAKRAWALA) Fakultas ekonomi dan Bisnis Melakukan Pelatihan Dasar Jurnalistik 

Pelatihan ini dilaksanakan bertempat di Villa Kayu, Gunung Sindur. Kegiatan ini dilaksanakan pada Hari, Tanggal: Sabtu-Minggu (8-9 Juni 2024) 

Sumber Image: Anggota BAPEMA CAKRAWALA

Pelatihan Dasar Jurnalistik, atau biasa di singkat PDJ, adalah kegiatan Pelatihan dasar yang berfokus pada kegiatan jurnalistik, di PDJ kita akan mendapat berbagai macam ilmu dalam penjurnalistikan, bagaimana dunia reporter, dan bagaimana menjadi jurnalis yang baik, dengan begitu para peserta dapat memamahi lebih banyak lagi perihal Organisasi Cakrawala dan apa-apa yang ada di dalamnya.

Menurut Siti Nur Alfiyah (BPH BAPEMA CAKRAWALA) Menegaskan, PDJ, atau Pelatihan Dasar Jurnalistik yang merupakan bentuk kegiatan rutin yang di lakukan Bapema Cakrawala untuk menciptakan kader-kader baru yang berpotensi untuk eksistensi dan keberlangsungan Organisasi Bapema Cakrawala. Dalam PDJ semua peserta dididik dan diberi materi perihal Jurnalistik, praktek-praktek yang menunjang keahlian dalam bidang jurnalistik, dan pastinya semua itu di ajarkan oleh mentor yang sudah berpengalaman dalam bidang nya.

Sumber Image: Badan Penguruh Harian (BPH) BAPEMA CAKRAWALA

Diharapkan dengan adanya PDJ, para anggota baru Bapema Cakrawala dapat mengerti dan suka dalam bidang yang di geluti Bapema Cakrawala, dan menjadi anggota yang berpotensi, serta mampu menjadi jurnalistik yang benar. Tidak hanya itu peserta di harapkan bisa konsisten menjadi anggota Bapema Cakrawala.

Sebagai salah satu kegiatan paling penting dalam pembentukan masa depan jurnalis, Pelatihan Dasar Jurnalistik bukan sekadar sebuah pelatihan, tetapi juga merupakan sebuah proses pembentukan. Mahasiswa yang mengambil bagian dalam pelatihan ini mendapatkan landasan yang kokoh dalam prinsip-prinsip dasar jurnalisme. Mereka tidak hanya belajar teknik-teknik penulisan yang tepat dan analisis berita yang kritis, tetapi juga dibekali dengan keterampilan-keterampilan investigatif yang diperlukan untuk menghadapi tantangan-tantangan kompleks di lapangan.

Pelatihan ini juga menjadi sebuah bentuk intervensi dalam membangun integritas dan etika dalam profesi jurnalis. Mahasiswa diajak untuk merenungkan secara mendalam akan peran mereka sebagai pengawas lingkungan kampus, yang bertanggung jawab untuk menyampaikan informasi yang akurat dan bertanggung jawab kepada seluruh warga kampus. Ini tidak hanya mengasah kemampuan teknis mereka, tetapi juga mengembangkan sensitivitas etis yang krusial dalam menjalankan profesinya di tengah-tengah berbagai tekanan. 

Diharapkan bahwa dengan adanya partisipasi aktif dalam Pelatihan Dasar Jurnalistik, mahasiswa mampu memperluas cakrawala mereka dalam memahami dinamika informasi dan peran media dalam lingkungan kampus. Mereka tidak hanya menjadi konsumen pasif informasi, tetapi juga aktor yang kritis dan terlibat dalam proses menciptakan narasi dilingkuan kampus yang sehat dan terinformasi.