Mohon tunggu...
Ahma Zarkasy
Ahma Zarkasy Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

🍁

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Social Emotional Learning dan Collaborative Academic Social Emotional Learning

18 Januari 2025   08:53 Diperbarui: 18 Januari 2025   08:53 8
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Dengan bekerja sama dalam kelompok, siswa belajar bagaimana berkomunikasi secara efektif, mendengarkan pendapat orang lain, dan menyelesaikan konflik.

2. Mendorong Kreativitas

Kolaborasi sering kali menghasilkan ide-ide baru dan inovatif yang mungkin tidak muncul jika siswa bekerja sendiri.

3. Membangun Rasa Kepemilikan

Siswa merasa lebih terlibat dalam proses pembelajaran ketika mereka berkontribusi dalam kelompok, meningkatkan rasa kepemilikan terhadap hasil belajar mereka.

Implementasi SEL dan CASEL di Sekolah

1. Pelatihan Guru

Guru perlu dilatih untuk memahami konsep SEL dan CASEL serta cara mengintegrasikannya ke dalam pengajaran mereka. Pelatihan ini dapat mencakup teknik-teknik pengelolaan kelas yang mendukung pembelajaran sosial emosional.

2. Kurikulum Terintegrasi

Sekolah harus merancang kurikulum yang mengintegrasikan kompetensi sosial emosional ke dalam mata pelajaran akademik. Misalnya, proyek kelompok dalam mata pelajaran sains dapat mencakup elemen pengambilan keputusan bersama dan refleksi tentang dinamika kelompok.

3. Lingkungan Sekolah yang Mendukung

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun