 Malang, 11 Januari 2024 - Universitas Negeri Malang (UM) menggelar kegiatan Wawasan Kebhinekaan Global (WKG) untuk mahasiswa PPG Prajabatan Seni Budaya pada tanggal 11 Januari 2024. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran mahasiswa tentang pentingnya kebhinekaan global. Oleh karena itu, penting bagi mahasiswa untuk memahami dan menghargai perbedaan budaya dan agama.
Kegiatan WKG ini menghadirkan sejumlah narasumber, antara lain:
- Hartono, S.Sn., M .Sn., dosen Fakultas Sastra UM
- Dr. Ike Ratnawati, S.Pd., M.Pd.dosen Fakultas Sastra UM
Para narasumber menyampaikan materi tentang berbagai aspek kebhinekaan global, antara lain:
- Topik 1 Dunia yang berwarna
- Topik 2 Indonesia yang Harmoni
- Topik 3 Damai di mulai dari diri
- Topik 4 Sekolahku Bhineka
- Topik 5 Sekolahku yang Damai
Kebhinekaan global adalah keragaman yang ada di dunia, baik dari segi budaya, agama, suku, bahasa, dan lain-lain. Kebhinekaan global ini merupakan suatu keniscayaan di era globalisasi, di mana dunia semakin saling terhubung.
- Pentingnya kebhinekaan global
Kebhinekaan global memiliki banyak manfaat, antara lain:
- Mendorong kreativitas dan inovasi
- Menambah wawasan dan pengetahuan
- Meningkatkan toleransi dan pemahaman antarbudaya
- Menciptakan dunia yang lebih damai dan harmonis
- Tantangan dan peluang kebhinekaan global
Kebhinekaan global juga memiliki tantangan, antara lain:
- Konflik dan perselisihan
- Diskriminasi dan intoleransi
- Kesenjangan sosial dan ekonomi
Peluang kebhinekaan global, antara lain:
- Kerja sama dan kolaborasi
- Perdagangan dan investasi
- Pelestarian budaya dan tradisi
Selain materi yang disampaikan oleh narasumber, kegiatan WKG ini juga diisi dengan berbagai kegiatan interaktif, antara lain:
- Diskusi kelompok
Mahasiswa dibagi menjadi beberapa kelompok untuk berdiskusi tentang berbagai tema yang berkaitan dengan kebhinekaan global.
- Permainan edukatif
Mahasiswa mengikuti berbagai permainan edukatif yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman mereka tentang kebhinekaan global.
- Budaya Nusantara
Mahasiswa diajak untuk mengenal lebih jauh tentang budaya Nusantara melalui berbagai kegiatan, seperti menari, menyanyi, dan menonton pertunjukan seni.
Kegiatan WKG ini diikuti oleh seluruh mahasiswa PPG Prajabatan Seni Budaya UM. Mahasiswa tampak antusias mengikuti kegiatan ini.
Mahasiswa PPG Prajabatan Seni Budaya UM, Ahmad Yusuf, mengatakan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat. Ia mengaku mendapatkan banyak pengetahuan baru tentang kebhinekaan global.
"Kegiatan ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan pemahaman saya tentang kebhinekaan global. Saya jadi tahu bahwa kebhinekaan global itu penting untuk dijaga," kata Yusuf.
Kegiatan WKG ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman dan kesadaran mahasiswa tentang pentingnya kebhinekaan global. Mahasiswa diharapkan dapat menjadi agen perubahan yang mempromosikan toleransi dan pemahaman antarbudaya.
Berikut adalah beberapa contoh konkret yang dapat dilakukan oleh mahasiswa untuk mempromosikan kebhinekaan global:
- Mempelajari budaya dan bahasa lain
Mahasiswa dapat mempelajari budaya dan bahasa lain melalui berbagai cara, seperti membaca buku, menonton film, atau mengikuti kursus. Dengan mempelajari budaya dan bahasa lain, mahasiswa dapat lebih memahami dan menghargai perbedaan.
- Berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan budaya dan keagamaan
Mahasiswa dapat berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan budaya dan keagamaan, seperti festival budaya, acara keagamaan, atau pertunjukan seni. Dengan berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan ini, mahasiswa dapat lebih mengenal budaya dan agama lain.
- Mendukung usaha-usaha untuk mengurangi kemiskinan dan kesenjangan sosial
Mahasiswa dapat mendukung usaha-usaha untuk mengurangi kemiskinan dan kesenjangan sosial, seperti dengan menjadi sukarelawan atau menyumbangkan dana. Dengan mendukung usaha-usaha ini, mahasiswa dapat membantu menciptakan dunia yang lebih adil dan merata.
Kebhinekaan global merupakan suatu kekayaan yang harus dijaga dan dilestarikan. Dengan meningkatkan pemahaman dan kesadaran tentang pentingnya kebhinekaan global, kita dapat menciptakan dunia yang lebih damai dan harmonis.
