Mohon tunggu...
Ahmad W. al faiz
Ahmad W. al faiz Mohon Tunggu... Penulis - Penulis.
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

a little bird which surrounds this vast universe, does not necessarily change itself, becoming a lizard. Do you know why. Yes you do.

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Sexual Difference: Estetika Sebagai Interprestasi Sexual Interest - Tubuh yang Melahirkan Kehidupan

2 September 2024   14:39 Diperbarui: 2 September 2024   14:51 49
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mengarah kepada ke dalam menyeimbangkan apresiasi estetika tubuh dengan menghindari objektifikasi. Yang hal, pentingnya mengakui keragaman dalam definisi kecantikan dan daya tarik. Juga sebagai implikasi etis dan moral dari cara kita memandang dan membahas tubuh manusia. Sebagai, pengaruh media dan budaya populer dalam membentuk standar kecantikan dan daya tarik seksual. Di dalam perspektif feminis dan kritis terhadap ekspektasi sosial terkait tubuh perempuan.

Hubungan kompleks antara seksualitas, reproduksi, dan identitas gender. Memang, dalam memahami topik ini secara komprehensif membutuhkan keterbukaan untuk mengeksplorasi berbagai sudut pandang dan kesediaan untuk menantang asumsi yang ada. Ini juga mengundang kita untuk merefleksikan bagaimana persepsi kita tentang tubuh dan seksualitas dibentuk oleh faktor personal, sosial, dan kultural.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun