Mohon tunggu...
Ahmad W. al faiz
Ahmad W. al faiz Mohon Tunggu... Penulis - Penulis.
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

a little bird which surrounds this vast universe, does not necessarily change itself, becoming a lizard. Do you know why. Yes you do.

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop

"Akal Bulus" & Kejahatan Politik Kekuasaan: Sebuah Analisa Kritis

28 Agustus 2024   16:03 Diperbarui: 28 Agustus 2024   16:03 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Melawan "Akal Bulus" memerlukan pendekatan multidimensi yang melibatkan reformasi institusional, pendidikan publik, dan partisipasi aktif masyarakat sipil. Ini adalah tantangan jangka panjang yang membutuhkan komitmen berkelanjutan dari semua elemen masyarakat. Dalam konteks Indonesia, perjuangan melawan "Akal Bulus" adalah bagian integral dari proses konsolidasi demokrasi pasca-Reformasi.

Ini memerlukan tidak hanya perubahan struktural, tetapi juga transformasi budaya politik yang menekankan integritas, transparansi, dan akuntabilitas. Akhirnya, mengatasi "Akal Bulus" dan kejahatan politik kekuasaan bukan hanya tentang penegakan hukum, tetapi juga tentang membangun kembali kepercayaan publik dan mewujudkan visi politik yang benar-benar mengabdi pada kepentingan rakyat. Ini adalah perjuangan yang memerlukan kewaspadaan konstan dan partisipasi aktif dari setiap warga negara yang peduli akan masa depan demokrasi dan keadilan di negeri ini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun