Mohon tunggu...
Ahmad W. al faiz
Ahmad W. al faiz Mohon Tunggu... Penulis - Penulis.
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

a little bird which surrounds this vast universe, does not necessarily change itself, becoming a lizard. Do you know why. Yes you do.

Selanjutnya

Tutup

Bahasa

Komposisi Puitik

7 Agustus 2024   07:20 Diperbarui: 7 Agustus 2024   07:26 61
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bahasa. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Jcstudio

Kesimpulan: Komposisi Puitik Adalah Suatu Seni Yang Kompleks

Komposisi puitik adalah seni yang kompleks yang melibatkan manipulasi berbagai elemen linguistik dan struktural untuk menciptakan karya yang kaya makna dan indah secara estetik. Simbolisme, gaya bahasa, aforisme, rima, dan perhatian terhadap estetika keseluruhan semuanya berkontribusi pada kekuatan ekspresif puisi. Pemahaman tentang elemen-elemen ini tidak hanya penting bagi penyair dalam proses kreatif mereka, tetapi juga bagi pembaca dan kritikus dalam mengapresiasi dan menginterpretasikan karya puisi.

Referensi

1. Abrams, M.H. (1999). A Glossary of Literary Terms. 7th ed. Boston: Heinle & Heinle.

2. Leech, G.N. (1969). A Linguistic Guide to English Poetry. London: Longman.

3. Morson, G.S. (2003). The Aphorism: Fragments from the Breakdown of Reason. New Literary History, 34(3), 409-429.

4. Preminger, A. and Brogan, T.V.F. eds. (1993). The New Princeton Encyclopedia of Poetry and Poetics. Princeton: Princeton University Press.

5. Guyer, P. (2014). A History of Modern Aesthetics. Cambridge: Cambridge University Press.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun