Mohon tunggu...
Ahmad W. al faiz
Ahmad W. al faiz Mohon Tunggu... Penulis - Penulis.
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

a little bird which surrounds this vast universe, does not necessarily change itself, becoming a lizard. Do you know why. Yes you do.

Selanjutnya

Tutup

Bahasa

Injil & Bahasa Kegembiraan : Definisi Linguistik dalam Kedudukan Terminologi Bahasa.

7 Agustus 2024   02:51 Diperbarui: 7 Agustus 2024   02:59 58
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bahasa. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Jcstudio

Injil & Bahasa Kegembiraan: Definisi Linguistik Dalam Kedudukan Terminologi Bahasa.



Injil, secara harfiah berarti "kabar baik" atau "berita gembira", merupakan inti dari ajaran Kristiani. Namun, di balik makna teologisnya yang dalam, Injil juga menawarkan sebuah studi kasus yang menarik dalam penggunaan bahasa untuk menyampaikan pesan kegembiraan. Mari kita telusuri bagaimana terminologi bahasa dalam Injil berfungsi sebagai alat linguistik untuk mengkomunikasikan konsep kegembiraan ini.

Etimologi "Injil"


Kata "Injil" berasal dari bahasa Yunani "euangelion" (), yang merupakan gabungan dari "eu" (baik) dan "angelion" (pesan atau berita). Secara linguistik, pemilihan kata ini sudah mencerminkan natur positif dari pesan yang disampaikan. Penggunaan awalan "eu-" dalam bahasa Yunani sering kali mengindikasikan sesuatu yang baik atau menyenangkan, seperti dalam kata "euforia" atau "eufemisme".

Leksikon Kegembiraan



Injil kaya akan kosakata yang berkaitan dengan kegembiraan. Beberapa contoh termasuk:

1. "Chara" () - sukacita
2. "Agalliasis" () - kegembiraan yang meluap-luap
3. "Makarios" () - diberkati atau bahagia

Penggunaan kata-kata ini tidak hanya menunjukkan variasi leksikal, tetapi juga menyoroti nuansa berbeda dari konsep kegembiraan dalam konteks Injil.

Struktur Sintaksis

Bahasa Injil sering menggunakan struktur sintaksis tertentu untuk menekankan aspek kegembiraan. Misalnya:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun