Mohon tunggu...
Ahmad W. al faiz
Ahmad W. al faiz Mohon Tunggu... Penulis - Penulis.
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

a little bird which surrounds this vast universe, does not necessarily change itself, becoming a lizard. Do you know why. Yes you do.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Padamu Jua, (Pelow Version) Sirkular-Puitika: Sebuah Komplementasi Puitik

11 Oktober 2023   03:27 Diperbarui: 11 Oktober 2023   06:02 86
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Padamu Jua*

Habis kikis
Segala cintaku hilang terbang
Pulang kembali aku padamu
Seperti dahulu

Kaulah kandil kemerlap
Pelita jendela di malam gelap
Melambai pulang perlahan
Sabar, setia, selalu

Satu kekasihku
Aku manusia
Rindu rasa
Rindu rupa

 

Tentu, saja sebagai keberadaan logisnya, sebagai argumenatasi yang menjembatani, nilai dari lisensi puitiknya, sebagai keberadaan yang terukur sebagai sebuah narasi yang bersamaan, dengan pardigma dan presfektif yang coba saya bangun sebagai makna, dengan berdasarkan, tolak ukur dan landasan dari perihal puitik secara konsep dan teorinya, baik secara parameterial, ataupun sebuah bias dari upaya eksperimental dari terori-teori bahasa, saya coba pahami dalam dimensi fungsi aktif baik, personal dan kolektifitas komunal yang ada sebagai penunjang berkembangnya, bahasa sebagai suatu ruang dan struktur puisi lebih jauhnya lagi sebagai harapan. 

 

"Selamat, Mencoba!"

Source.

https://jateng.tribunnews.com/2022/03/09/puisi-padamu-jua-amir-hamzah

https://www.kompasiana.com/ahmadwalfaiz/651a804408a8b53e1316b483/padamu-jua-pelow-version

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun