Pegandon, 5 Agustus 2024 -- Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) UIN Walisongo Semarang kembali memberikan inspirasi dan keterampilan baru kepada warga Desa Pegandon dengan mengadakan pelatihan pembuatan bucket jajanan dengan budget minim. Acara yang berlangsung pada hari Senin, 5 Agustus 2024 ini diikuti oleh ibu-ibu PKK RT 02 RW 03 dan bertujuan untuk meningkatkan kreativitas serta keterampilan wirausaha di kalangan warga.
Pelatihan yang berlangsung di rumah ibu eko ini dipimpin oleh mahasiswa KKN, Listantri, yang memiliki keahlian dalam bidang kerajinan tangan. Listantrimemulai pelatihan dengan memberikan penjelasan tentang konsep bucket jajanan dan bagaimana ide kreatif ini dapat dijadikan peluang usaha yang menguntungkan. "Dengan budget yang minim, ibu-ibu bisa menghasilkan produk yang menarik dan bernilai jual tinggi. Ini bisa menjadi tambahan penghasilan untuk keluarga," ujar Listantri.
Ibu-ibu PKK yang hadir tampak antusias mengikuti setiap langkah dalam pelatihan. Mereka diperkenalkan dengan berbagai bahan dan peralatan sederhana yang digunakan untuk membuat bucket jajanan, seperti kertas kado, tali rafia, stik es krim, serta berbagai macam jajanan ringan yang mudah didapatkan. Mahasiswa KKN memberikan panduan langkah demi langkah, mulai dari merancang desain hingga merangkai jajanan dalam bucket dengan rapi dan menarik.
Salah satu peserta, Ibu Siti, mengungkapkan kegembiraannya mengikuti pelatihan ini. "Ini pengalaman yang sangat berharga. Kami jadi tahu cara membuat bucket jajanan yang menarik tanpa harus mengeluarkan banyak uang. Ide ini sangat cocok untuk acara-acara seperti ulang tahun atau arisan," katanya dengan senyum lebar.
Pelatihan ini juga dilengkapi dengan sesi tanya jawab, di mana ibu-ibu PKK diberikan kesempatan untuk bertanya dan berdiskusi tentang berbagai ide kreatif lainnya yang dapat dikembangkan. Mahasiswa KKN dengan sabar menjawab pertanyaan dan memberikan tips tambahan untuk mengembangkan keterampilan mereka.
Ibu RT, Ibu Wahyu, turut hadir dan memberikan apresiasi terhadap kegiatan ini. "Kami sangat mendukung kegiatan seperti ini yang dapat memberdayakan warga, terutama ibu-ibu PKK. Terima kasih kepada mahasiswa KKN UIN Walisongo yang telah memberikan ilmu dan keterampilan baru kepada warga kami," ujar Ibu Wahyu.
Di akhir pelatihan, hasil karya ibu-ibu PKK dipamerkan dan diberikan penilaian. Mahasiswa KKN memberikan penghargaan kecil bagi hasil karya yang paling kreatif dan rapi. Semua peserta pulang dengan rasa bangga dan keterampilan baru yang siap diaplikasikan di rumah masing-masing.
Pelatihan pembuatan bucket jajanan ini tidak hanya memberikan keterampilan praktis, tetapi juga meningkatkan rasa kebersamaan dan semangat berwirausaha di kalangan ibu-ibu PKK Desa Pegandon. Mahasiswa KKN UIN Walisongo berharap kegiatan ini dapat memberikan dampak positif dan berkelanjutan bagi warga desa.
