Vokalis kondang, Tulus, telah merilis album terbarunya bertajuk “Manusia” Album kelimanya ini digarap dalam kurun waktu kurang lebih 2 tahun, yang tanggal rilisnya betepatan pada perayaan 10 tahun Tulus berkarya di industri musik
Penyanyi kelahiran Bukittinggi ini merilis album tersebut pada tanggal 3 Maret 2022, dimana album tersebut terdapat 10 buah lagu di dalamnya. Tulus mengatakan album ini menceritakan tentang ragam dinamika rasa yang dialami oleh manusia, yang perilisan awalnya diawali oleh lagu berjudul “Tujuh Belas” yang menceritakan tentang masa awal manusia beranjak menuju kedewasaan.
Tulus mengungkapkan bahwa album tersebut terinspirasi dari berbagai cerita yang ia alami dan juga interaksi dirinya dengan orang lain. Penulisan lirik lagu berbahasa Indonesia dengan kosa kata unik dan serta pemilihan diksi yang tepat membuat album ini mempunyai daya tariknya sendiri. Hal ini juga diakui oleh Tulus sendiri, bahwasanya album kali ini memiliki corak warna dan selera musikalitas seorang Tulus.
Salah satu perkembangan yang terasa pada aransemen lagunya kali ini adalah lagu bertajuk “Hati-Hati Di Jalan” yang telah menghadirkan instumental musik dan permainan diksi yang belum terdengar di karya-karya sebelumnya “Warna baru ini akan banyak teman teman temukan. Ketika berjalan dengan lagu lagu album ini. Banyak alat alat musik yang sebelumnya belum pernah terdengar di album ini ada” ujarnya.
Dalam pembuatanya, Tulus menggandeng sejumlah musisi ternama dalam produksi album terbarunya. Sebut saja Petra Sihombing, Ari Renaldi, dere, hingga composer ternama seperti Erwin Gutawa. Selain itu, album ini juga melibatkan unsur paduan suara hingga orkestrasi besar.
Dalam sebuah sesi konferensi pers, Tulus juga menyampaikan sejumlah kata dan pesan kepada para penggemarnya yang dikenal dengan sebutan “Teman Tulus” Ia berharap semoga 10 lagu di album Manusia ini, bisa menjadi teman bagi keseharian para penggemarnya.
Tak butuh waktju lama lagu lagu dari manusia lansung menjadi primadona dikalangan pecinta music. Sebut saja lagu ‘hati hati dijalan’ yang mencuru hati pendengarnya selain itu, ada 3 lagu diri yang tak kalah diminati bahkan lagu satu ini bumming di media sosial dan ramai didengarkan di platfom streaming spotify.
Viralnya album manusia juga di ikuti oleh tingginya antusiasme para penggemar. Seperti yang dilansir oleh sejumlah media ternama seperti youtube dan spotify lagu hati hati di jalan menepati trending nomer 1 selama 3 bulan berturut-turut yang mana menjadi rekor terbaru seorang musisi tulus.
Masyarakat beranggapan bahwa seluruh lagu dalam labum tersebut memiliki keterkaitan khusus pada para pendenggarnya, terutama para milenial. Mereka bernaggapan bahwa lagu yang dibawakan tulus memiliki makna yang mewakili perasaan mereka saat ini.
Sebagai contoh, lagu hati hati dijalan mengambarkan alur percintaan kaum milenial yang kandas di tengah jalan setelah melaui hubungan mesra tanpa status “sumpah lagu ini beneran bikin galau sih ingetin hubungan aku sama mantan gebetan yang sudah kelamaan TTM an yang kandas di bulan ke 2” kata salah satu narasumber yang kami wawancarai.
Sayangya di balik tingginya animo masyarakat yang tinggi juga di sergtai oleh harga tiket konser yang mahal untuk sejumlah penggemarnya terutama kalangan pelajar dan mahasiswa.
Selain itu adanya pembagian kelas berupa tiket festival dan premium menjadi masalah tersendiri bagi para penggemarnya seperti yang diutarakan oleh sejumlah pendengar yang kami wawancarai mereka mengatakan bahwa adanya pembagian 2 jenis tiket konser dan harga yang terbilang mahal membuat antusiasme masyarakat menjadi turun dan terkesan memaksa penggemar untuk membeli tiket kelas premium mengingat jarak panggung dengan penonton sangat jauh pada tiket kelas festival.
Sedangkan pada tiket premium penonton dapat lebih dekat ke panggung.
Dan banyak juga pengemar sangat tergila tergila oleeh tulus itu juga dapat menjadi masalah karena beberapa penggemar bisa melakukan apapapun untuk mendapatkan perhatian tulus, dengan melakukan apapun untuk dapat perhatian dapat merugikan dirinya sendiri maupun sekitar.
Tulus mereupakan salah satu musisi terbaik di Indonesia yang telah merilis banyak album yang sangat menarik yaitu monokrom, gajah dan yang terbaru belakangan ini album manusia yang membantu membawa musisi kelahiran bukit tinggi tersebut merai 4 piala AMI sekaligus yang membuktikan bahwa tulus adalah salah satu musisi terbaik.
Album manusia adalah album terbaru tulus yang rilis pada bulan maret tahun ini, album ini tidak butuh waktu lama untuk booming dikalangan penikmat lagu Indonesia dalam kurun waktu 3 bulan saja album ini sudah menempati posisi 1 pada platfom spotify dan lagu hati hati dijalan adalah salah satu lagu di album tersebut yang berhasil menembus bilbord global.
Tulus mengungkapkan dalam pembuatan album manusia tulus terinspirasi dari berbagai cerita yang ia pernah alami dan juga interaksi dirinya dengan orang lain.
Dalam pembuatan album tersebut tentunya tulus tidak sendirian, tulus menggandeng banyak musisi ternama sebut saja petra sihombing, ari renaldi, dere, hingga composer ternama Erwin gutawa.
Susksesnya album manusia menimbulkan banyak penggemar tulus berbondong bonding ingin melihat sang musisi bernyanyi dihadapanya langsung, banyak sekali Teman tulus tidak sabar menantikan konsernya sehingga banyak penggemar yang rela mengeluarkan biaya yang cukup banyak untuk menonton konser tersebut.
Disamping antusiasme tersebut banyak konser yang membagi kelas seperti adanya tiket festival dan premium yang memiliki bentang harga yang luamayan jauh sehingga banyak penggemar tulus di kalangan pelajar yang tidak mampu untuk membeli tiket tersebut. Fenomena tiket ini juga tidak di imbangi dengan kuota penonton yang banyak sehingga banyak penggemar tulus yang melewatkan konsernya karena tidak mendapatkan tiket.
Banyak cara untuk mengatasi kejadian ini seperti disediakannya tiket harga pelajar sehingga para pelajar mampu melihat musisi idamanya, bisa juga untuk ditambahkan kuota penonton sehingga banyak penggermar yang dapat melihat langsung dan bernyanyi bersama sang idola.
Saran untuk fans yang fanatik, mengagumi boleh asalakan jangan merugikan diri sendiriri san orang lain mangagumi memang baik cuman kalau merugikan sekitar juga tidak bagus.
Album manusia merupakn album salah terbaik ciptaan tulus yang membuat tulus mampu membawa pulang 4 piala AMI sekaligus dan mampu membawa nama tulus sebagai salah satu musisi terbaik di Indonesia ketenaran album manusia menjadikan konser tulus salah satu dinantikan masyarakat dan pastinya penggermar tulus sangat ingin melihat musisi idamanya bernyanyi dihadapanya.
Dibalik antusiasme penggemar yang membeludak juga ada efek saat konser tersebut seperti pemabagian kelas dalam tiket konser dan memiliki harga yang dibilang mahal itu berdampak ke penggemar yang masih duduk di bangku pelajar dan mahasiswa yang sedikit kesulitan untuk membeli tiket tersebut, cara untuk mengatasinya yaitu saat menyelengarakan konser sebaiknya di sertakan tiket pelajar sehingga para pelajar dan mahasiswa dapat menyaksikan konser tersebut.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H