Bagaimana cara kamu biar bisa tetap optimis dalam menghadapi tantangan dalam kehidupan sehari-hari?
Responden menghadapi tantangan seperti kurangnya kasih sayang orang tua, Tetapi ia masih dapat menunjukkan optimisme jika responden memiliki motivasi internal yang kuat. Beberapa remaja memilih untuk fokus pada impian besar mereka, meskipun cara mereka mencapainya mungkin memerlukan panduan. Martin Seligman, dalam konsep "Learned Optimism," menunjukkan bahwa pola pikir positif dapat dikembangkan untuk menghadapi rintangan dan meraih tujuan.
Apa kamu merasa nyaman dengan kehidupan sekarang ini?
Dalam kondisi sulit, Responden sering kali menciptakan zona nyaman sendiri. ia cenderung berkumpul dengan teman-teman yang memahami mereka, meskipun lingkungan ini tidak selalu mendukung pertumbuhan positif. Teori "Adaptation-Level" oleh Harry Helson menggambarkan bagaimana individu menyesuaikan diri dengan keadaan untuk mencapai keseimbangan psikologis. Adaptasi ini dapat menjadi langkah awal untuk perubahan yang lebih baik.
Apakah kamu pernah merasa seperti tidak pernah dihargai/diabaikan oleh orang-orang di sekitar kamu?
Kurangnya perhatian dan apresiasi dari orang tua sering menjadi akar dari perilaku nakal. Ketika Responden merasa diabaikan, mereka cenderung mencari pengakuan di tempat lain, meskipun dalam bentuk yang negatif. John Bowlby, dalam teorinya tentang "Attachment," menjelaskan bahwa hubungan emosional yang tidak aman dapat berdampak negatif pada perkembangan anak. Ketidakstabilan ini memperburuk konsep diri mereka.
Apakah ada situasi yang membuat kamu terkadang suka merasa tidak percaya diri terhadap situasi tersebut? Apa penyebab nya?
Dalam situasi yang membutuhkan keberanian, seperti berbicara di depan umum, Responden sering kali merasa minder. Pengalaman masa lalu yang negatif membuat mereka merasa tidak cukup baik atau tidak berharga. E. Tory Higgins, melalui teori "Self-Discrepancy," menunjukkan bahwa ketidaksesuaian antara harapan diri dan kenyataan dapat memengaruhi kepercayaan diri seseorang secara signifikan.
Apakah kamu jarang diberikan pujian dan hadiah apabila kamu mencapai suatu prestasi?
Prestasi yang diraih remaja sering kali tidak mendapatkan perhatian dari keluarga, sehingga ia kehilangan motivasi untuk berusaha lebih baik. Abraham Maslow, melalui "Hierarchy of Needs," menegaskan bahwa kebutuhan akan penghargaan sangat penting untuk mendukung perkembangan individu. Ketika kebutuhan ini tidak terpenuhi, remaja cenderung merasa bahwa usaha mereka tidak berarti.
Bagaimana perasaanmu ketika mendapatkan kritik atau merasa tidak diterima oleh guru atau teman sekelas?