Ambarawa, Semarang – Pura Giri Suci di Ambarawa menjadi saksi kemeriahan perayaan Hari Raya Saraswati yang dipadukan dengan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) kolaboratif dari tiga universitas ternama di Indonesia. Acara ini melibatkan mahasiswa dari Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang, UIN Sunan Gunung Djati Bandung, dan Universitas Hindu Negeri (UHN) I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar.
Perayaan Saraswati yang jatuh pada tanggal 13 Juli 2024 ini tidak hanya menjadi momentum penting bagi umat Hindu, tetapi juga menjadi kesempatan untuk mempromosikan nilai-nilai pendidikan, budaya, dan kolaborasi antar perguruan tinggi. Mahasiswa yang tergabung dalam KKN ini berperan aktif dalam berbagai kegiatan yang dirancang untuk memeriahkan perayaan Saraswati.
Kordea KKN kolaborasi, Ahmad Khadiq Alfarisi, menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mempererat tali persaudaraan dan membangun sinergi positif antar mahasiswa dari berbagai latar belakang agama dan budaya. "Kami ingin menunjukkan bahwa keberagaman adalah kekuatan, dan dengan bersatu, kita bisa mencapai hal-hal luar biasa," ujarnya.
Selama kegiatan, para mahasiswa mengadakan berbagai aktivitas, antara lain:
1. Bhakti Sosial dan Pembersihan Pura: Mahasiswa dari Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang, UIN Sunan Gunung Djati Bandung, dan Universitas Hindu Negeri (UHN) I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar, memimpin kegiatan bhakti sosial dan pembersihan area Pura Giri Suci sebagai bentuk penghormatan terhadap tempat suci tersebut dan untuk menjaga kebersihan lingkungan.
2. Ceramah Keagamaan : Acara ini menghadirkan pemuka agama Hindu untuk memberikan ceramah dan berdiskusi tentang pentingnya pendidikan dan harmoni antar umat beragama. Diskusi ini diharapkan dapat memperkuat toleransi dan saling pengertian antar komunitas.
3. Kegiatan Persembahyangan Bersama Bagi Umat Hindu: Perayaan Hari Raya Saraswati kali ini tidak hanya menjadi peringatan spiritual bagi umat Hindu, tetapi juga sebagai sarana untuk mempererat hubungan antara komunitas lintas agama dan budaya. Mahasiswa Hindu dari UHN Bali ikut serta dalam persembahyanagn tersebut. Tokoh masyarakat Ambarawa, Bapak Sandiman mengungkapkan rasa terima kasihnya atas partisipasi para mahasiswa dalam kegiatan ini. "Kami sangat senang jika adik-adik KKN bisa hadir dan ikut serta dalam perayaan Saraswati kali ini. Semoga ini bisa menjadikan persaudaraan kita semakin erat,” katanya.
4. Kegiatan KKN kolaborasi ini mendapat sambutan hangat dari masyarakat setempat. Nyoman Sutrisna, salah satu tokoh masyarakat Ambarawa, menyatakan bahwa kegiatan ini sangat positif dan memberikan manfaat besar bagi komunitas. "Kami sangat bangga dan berterima kasih atas kehadiran para mahasiswa. Semoga kegiatan seperti ini terus berlanjut di masa depan," katanya.
Perayaan Saraswati dan KKN kolaborasi di Pura Giri Suci ini menjadi contoh nyata bagaimana keragaman dapat dirayakan dan dijadikan kekuatan untuk membangun masyarakat yang lebih baik. Diharapkan, kegiatan ini dapat menjadi inspirasi bagi perguruan tinggi lain untuk mengadakan kegiatan serupa yang mengedepankan kolaborasi, pendidikan, dan penghargaan terhadap budaya.
