Dalam kondisi pandemi Covid-19, Desa Wisata Pujon Kidul dapat bertahan meskipun dengan keterbatasan aktivitas dan minimnya pengunjung. Pandemi Covid-19 yang sudah berlangsung hampir dua tahun dengan berbagai kebijakan yang membatasi wisatawan seperti PSBB dan PPKM mendorong pengelola desa wisata untuk bersiap menghadapi pariwisata model baru yang mengutamakan protokol kesehatan. Pengelola berusaha menerapkan protokol kesehatan dengan membatasi keramaian dan penyediaan cuci tangan di berbagai sudut tempat wisata.
Sebagai panduan untuk pengembangan desa wisata, poin penting yang dapat diambil dari pembangunan Desa Wisata Pujon Kidul adalah ketekunan pemerintah desa dan pengelola, Â mempertahankan unsur lokal desa, serta yang tak boleh ditinggalkan adalah melibatkan masyarakat dalam proses pengembangan desa wisata.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H