Mohon tunggu...
ahmad syaihu
ahmad syaihu Mohon Tunggu... Guru - Guru MTsN 4 Kota Surabaya
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Suka menulis dan membagikan tulisan kepada orang lain

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Sedekah Bumi Upaya Melestarikan Budaya Bangsa

17 November 2022   16:03 Diperbarui: 17 November 2022   16:07 1763
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Acara Sekekah Bumi (Ruwah Deso) merupakan acara tradisi tahun yang di selenggarakan di tiap-tiap desa di Pulau Jawa.

Acara sedekah bumi merupakan acara tahunan yang diadakan setelah panen yang diisi dengan beragam kegiatan

1. Doa bersama biasanya diadakan mal menjelang acara Sedekah Bumi esok harinya. Kebiasaan Sedekah Bumi di adakan pada hari Minggu, maka acara doa bersama di adakan pada Sabtu malam Minggu di masjid atau di lapangan.

2. Arak-arakan atau Pawai Budaya ayang menampilkan berbagai hasil kreativitas warga baik berupa tarian, nyanyi, bentukan replika hewan-hewan besar dari bahan buah- buahan dan sayuran a, serta bahan makan lain seperti jajan pasar.

Pelaksanaan Pawai Budaya biasanya dilaksanakan pada Minggu Pagi, supaya peserta tidak kepanasan karena peserta harus berjalan keliling Desa dengan jarak kurang lebih 5 Km

(Naga raksasa foto:dokpri)
(Naga raksasa foto:dokpri)

Macan putih (dokpri)
Macan putih (dokpri)

Hanoman (dokpri)
Hanoman (dokpri)

3. Tumpengan biasanya diadakannpada Minggu siang setelah acara Pawai Budaya.

Seluruh warga kampung membawa makanan baik berupa makanan berat seperti nasi dengan lauk pauknya berupa panggang ayam, atau makanan lainnya berupa aneka buah-buahan, jajanan pasar dan makanan lainnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun