Buku Kartu Nama Terbaik Bagi Penulis

Sebelumnya, penulis tak pernah membayangkan akan memiliki buku dengan nama diri tercantum sebagai penulisnya. Perkenalan penulis dengan akun  Gurusiana pada Oktober 2017, menjadikan penulis terbiasa mencurahkan ide atau gagasan menjadi artikel setiap hari di Gurusiana. 

Obsesi penulis sederhana, menulis apa saja asalkan bermanfaat dan informatif. Bukan saja menulis satu artikel bahkan kadang sehari bisa membagikan tulisan sebanyak 3 kali. 

Biasanya artikel tersebut di tulis pada pagi, siang dan malam hari. Penulis analogikan seperti minum obat agar mudah melakukannya. 

Selain iti juga bisa menabung tulisan yang cukup banyak. Tabungan tulisan di blog Gurusiana makin hari makin banyak. Tentu saja hal ini adalah tabungan emas yang bisa menjadi naskah buku, dan diterbitkan.

Pak Guru Menjadi Tamu Allah, adalah buku perdana yang lahir dari tabungan tulisan di Gurusiana. Bangganya, saat itu langsung diperkenalkan oleh CEO MediaGuru Indonesia, Mohammad Ihsan ketika pembukaan Sagusabu Surabaya IV yang berlangsung di LPMP Jawa Timur (23-25 Maret 2018). 

Kemudian, buku karya berikutnya terbit pada tahun 2018,  antara lain Ada Cinta di Madrasah, Mewujudkan Pembelajaran IPS yang Seru dan Menyenangkan dan Syair Baitullah.

Buku karya Mewujudkan Pembelajaran IPS yang Seru dan Menyenangkan, yang berisi tentang best practice pembelajaran IPS adalah buku kebanggaan penulis.

Sebab, buku tersebut sempat diikutsertaan lomba penulisan buku/bahan ajar untuk tingkat SMP se-Kota Surabaya pada tahun 2018. Alhamdulillah, berhasil meraih Juara 2 yang berhak mendapatkan sertifikat dan uang pembinaan dari Dinas Pendidikan Kota Surabaya

Lahirnya buku karya tersehut berdampak pada mudahnya akses untuk bertemu dan membagikan buku kepada para pejabat dan public figure di tanah air. Baik dari kalangan Pejabat, Tokoh Masyarakat, Ulama, Rektor Perguruan Tinggi dan public figure lainnya, inilah dua kisah yang paling berkesan.

Bertemu dan Menyerahkan Buku Kepada Mennteri Agama.

Penulis bersama Menteri Agama saat itu, Lukman Hakim Saifuddin setelah penulis menyerahkan tiga buku karya di acara Halal Bihalal ASN Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur di Surabaya ,11 Mei 2019(foto: dok.pri).

Memiliki buku mengantarkan penulis bertemu dengan Menteri Agama Republik Indonesia, tepatnya pada tahun 2019 penulis berkesempatan bertemu dengan Menteri Agama Republik Indonesia (2014-2019), Dr.H. Lukman Hakim Syaifudin, MA., dalam acara Halal Bihalal Keluarga Besar ASN Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur dan menyerahkan 3 buku karya yaitu Pak Guru Menjadi Tamu Allah, Ada Cinta di Madrasah,  Menjadi Guru Es Krim 

Momen bersejarah tersebut, ketika Bapak Menteri, berkenan meninjau Perkemahan Para Penyuluh Agama Islam dan Lintas Agama se Kanwil Kemenag Propinsi Jawa Timur.

Di samping aktif menulis di Gurusiana, penulis juga beberapa kali mengikuti kegiatan Pelatihan Menulis Buku yang diadakan oleh Media Guru, baik yang berupa Sagusabu, Pelatihan Editor Buku, MWC Jatim X, CWC, Pelatihan Menulis Majalah Literasi dan pelatihan lainnya untuk menambah wawasan dan meningkatkan kualitas tulisan sehingga bisa menghasilkan karya yang lebih baik.

Ada beberapa karya penulis yang dimuat di Majalah Literasi Indonesia, dan Mimbar Pembinaan Agama sebagai bukti peningkatan kualitas tulisan seusai mengikuti pelatihan. Juga lahirnya 6 buku solo baru selama tahun 2020-2021 menunjukkan eksistensi penulis dalam dunia literasi.

Terakhir penulis dipercaya oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur sebagai Ketua Ikatan Guru Madrasah Penggiat Literasi (IGMPL) Jawa Timur untuk periode 2020-2023 

Dengan karya kita bisa mulia, dengan buku kita memiliki kartu nama terbaik dan abadi sepanjang masa. Menulislah.

Kota Surabaya, 9 Februari 2023