Bertemu Turis Mancanegara di Jl. Malioboro Yogyakarta Jumat malam(27/01/23)
Malam ini Jumat penulis dan rombongan guru dan pegawai MTsN 4 Kota Surabaya melakukan jalan-jalan di Malioboro Yogyakarta.
Dari Hotel Next Yogyakarta, menggunakan Bus Pariwisata kami menuju pusat kota Yogyakarta yang paling terkenal di seluruh dunia yaitu Jl. Malioboro.
Sejak memasuki kota Yogyakarta jalanan sudah padat merayap, sehingga laju bis tidak bisa cepat, kami nikmati kemacetan malam Yogyakarta dengan santai, karena menurut driver Bus Pariwisata yang kami tumpangi kemacetan seperti ini belum seberapa bila dibandingkan dengan hari Sabtu malam Minggu, atau Minggu malam Senin. Apalagi kalau pas musim liburan sekolah malam kemacetan di Jalanan utama Yogyakarta lebih parah lagi.
Sesampainya di tempat parkir bis , Â kamipun turun untuk mencari sesuatu yang menarik di sepanjang Jl Malioboro Yogyakarta.
Di titik nol Jl.Malioboro banyak wisatawan yang mengabadikan diri sebagai bukti bahwa mereka pernah ada di sini (foto: dokpri)
Di sepanjang jalan Malioboro aktivitas rombongan ada bermacam macam, ada yang sekedar duduk-duduk, berbelanja, makan malam dan selfy.
Banyak hiburan dari pengamen yang menyanyikan lagu di depan pengunjung yang duduk duduk di sepanjang jalan Malioboro.
Antri makan malam di warung angkringan (foto: dokpri)
Penulis berinteraksi dengan dua wisman dari Timur Tengah ( foto: dokpri)
Ada juga yang menikmati jalan-jalan dengan delman Malioboro di mana kusirnya berpakaian adat Jawa.
Delman khas Malioboro dengan kusir berpakaian khas Jawa, pakai Jarit, baju batik dan blangkon khas Yogya (foto:Â dokpri)
Begitulah kehidupan malam di Malioboro Yogyakarta yang begitu dinamis dengan aneka aktivitas ekonomi dan sosial budaya.
Salam Wisata Yogyakarta.
Kamar 1003, Hotel Next Yogyakarta, 27 Januari 2023
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H