Mohon tunggu...
Ahmad Syaihu
Ahmad Syaihu Mohon Tunggu... Guru - Guru MTsN 4 Kota Surabaya
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Suka menulis dan berbagi tulisan

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Temaram Hari Tanpa Sinarmu

24 Desember 2022   10:10 Diperbarui: 24 Desember 2022   10:16 98
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Sedari pagi 

Kau tak datang menghampiri

Dunia yang selalu menanti

Hangatnya sinarmu

Ada apakah kiranya

Engkau tak menyapa mayapada

Berjuta jiwa selalu berharap

Energi kehidupan darimu

Siang ini masih sama

Temaram hari 

Karena tak ada cahayamu

Semua jadi kurang bersemangat

Dalam beraktivitas

Wahai mentari

Mengapa ini engkau lakukan

Tinggalkan persada dalam temaram

Tak ada gairah dalam berkarya

Ku mohon padamu

Wahai pemilik semesta

Munculkan mentari dengan sinarnya

Kirimkan mentari dengan energinya

Terangi dunia dengan cahayanya

Agar hariku tidak lagi temaram

*****

Kota Pudak, 24-12-2022

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun