Presiden FIFA mendampingi Emir Qatar Tamim bin Hamad Al Thani setelah memberikan hadiah jubah kepada Lionel Messi (foto: Reuters Carl Recine)
Tak sia-sia Emir Qatar Tamim bin Hamad Al Thani memberikan hadiah Jubah Bisht kepada Lionel Messi sebagai penghormatan dan penghargaan kepada Kapten Timnas Argentina sebelum penyerahan Trophy Piala Dunia yang dimenangkan Argentina atas Prancis (18/12/2022).
Pemberian Jubah bisht pada awalnya menjadi kontroversi saat dikenakan Lionel Messi usai juara Piala Dunia 2022. Sejumlah komentator dan eks pemain mengecam pemakaian jubah itu. Mereka menilai jubah tersebut menutupi jersey timnas Argentina yang dikenakan Messi.
Tetapi, imbas positif dituai Qatar setelah jubah bisht dipakai Messi. Dilansir dari Marca, Kamis (22/12/2022), jubah bisht itu diburu suporter dari seluruh dunia. Mereka memborong jubah bisht di Souq Waqif, pasar klasik pusat oleh-oleh di Doha.
Makna Jubah Bisht Bagi Warga Qatar
Jubah Bisht merupakan pakaian yang dikenakan oleh pejabat, politisi dan kalangan berada di Qatar untuk acara-acara resmi kenegaraan, hari besar agama seperti Idul Fitri dan Idul Adha
Kapten Tim Nasional (Timnas) Argentina, Lionel Messi diberikan jubah Bisht berwarna hitam-emas saat merayakan gelar Piala Dunia 2022.
Jubah Bisht Messi Ditawar Sultan Oman 1 Juta Dollar AS
Kini, jubah yang dikenakan Messi menjadi rebutan banyak tokoh dunia, salah satunya adalah Sultan Oman, Ahmed Al-Barwani, yang siap membelinya dengan harga 1 juta dolar AS atau sekitar Rp15,6 miliar.
“Temanku, Messi. Atas nama Kesultanan Oman, saya ingin memberikan selamat atas gelar juara Piala Dunia 2022,”