Senja datang menggeser siang
Mentari berjalan dengan lambat
Menuju ufuk barat tempat peraduan
Beristirahat kala malam tiba
*****
Senja ini aku tidak sendiri
Ada teman setia setiap saat
Secangkir kopi pembangkit literasi
Menangkap ide dan inspirasi
Dari rasa kopi yang manis
*****
Seteguk kopi diminum
Lahirkan gairah untuk berkarya
Mengalir segar, kutuang dalam bait‐bait kalimat
Untuk sajian malam yang makin hangat
*****
Kuteguk lagi kopi nan hangat
Makin deras aliran kalimat
Dengan diksi yang indah dan nikmat
Antarkan karya yang memikat
*****
Kuteguk tetesan terakhir dalam cangkir
Tinggalkan rasa yang menggigit
Rasa pahit ampas kopi hitamku
Menutup cerita senja ini
*****
Nikmati kopimu selagi hangat
Karena nikmatnya kopi itu saat masih panas
Membuat gairahku berkarya makin berlipat
Wujudkan karya sastra yang hebat
*****
Kota Pudak, 20 Desember 2022
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI