Mohon tunggu...
Ahmad Syaihu
Ahmad Syaihu Mohon Tunggu... Guru - Guru MTsN 4 Kota Surabaya
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Suka menulis dan berbagi tulisan

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Percik Air Menyapa Pipimu

4 Desember 2022   13:53 Diperbarui: 4 Desember 2022   14:02 97
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Hujan menyertai senja

Membawa nikmat dan rindu 

Akan kenangan masa lalu 

Saat engkau di sampingku

*****

Hujan di senja hari 

Membuat hatiku senang

Pada percik air yang menyapa pipimu 

Merah merona menahan dingin air hujan

*****

Hujan di senja hari 

Mengulang episode masa itu 

Saat payungmu

Menahan air dari langit

*****

Hujan bersama senja

Memantik semangat untuk mengulang rasa

Yang sempat hilang bersama bayanganmu


Mengiringi suara dentang air hujan

Menerpa genting di rumahku

Saat kau meninggalkanku

Berpuluh purnama yang lalu

*****

Perjalanan, 04-12-2022

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun