Setelah mendiskusikan secara mendalam seluruh pemikiran yang dikemukakan selama Konferensi, maka para pemimpin, tokoh, dan ahli berbagai agama dari berbagai negara yang hadir dalam konferensi internasional ini bersepakat menyampaikan Deklarasi Jakarta 2023.
Mengutip situs mui.or.id Deklarasi Jakarta dibacakan dalam tiga bahasa oleh Dr. Sudarnoto Abdul Hakim, Prof. Dr. Muroddi, dan Yanuardi Syukur.
Isi Deklarasi Jakarta sebagai berikut:
1. Agama adalah sumber ajaran transformasional sebagai pedoman bagi penganutnya untuk hidup damai, harmoni, dan menjadi inspirasi dalam membangun peradaban.Â
Karenamengajarkan nilai-nilai universal seperti hak dan kewajiban asasi manusia, toleransi, kesetaraan, dan persaudaraan kemanusiaan.
2. Perbedaan adalah keniscayaan. Pemerintah dan kekuatan civil society harus berupaya menjaga, menghormati, dan melindunginya, serta mendorong menjadi kekuatan bersama dalam membangun kemajuan peradaban.
Untuk itu, kerukunan antarumat beragama harus terus dilakukan.
3. Diperlukan langkah konkret secara bersama memperkokoh aliansi global dalam ikut serta menyelesaikan berbagai konflik melalui dialog agar dapat menciptakan keamanan, perdamaian, dan dapat bersama-sama membangun peradaban.
Konferensi ini diharapkan dapat memberikan kontribusi yang signifikan bagi upaya-upaya membangun perdamaian dan harmoni antar agama di dunia.
Semua peserta diharapkan untuk memiliki semangat dan Istiqomah untuk menjalankan butir-butir deklarasi tersebut agar perdamaian di dunia ini dapat terwujud.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H