Mohon tunggu...
Ahmad Sahidin
Ahmad Sahidin Mohon Tunggu... Lainnya - Learner

Alumni UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Penerus Dua Khalifah

26 Oktober 2023   01:00 Diperbarui: 26 Oktober 2023   01:11 344
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Rencana tersebut tercium oleh Ali bin Abi Thalib yang segera memerintahkan kedua putranya untuk menjaga Khalifah Utsman. Melihat dua cucu Rasulullah saw berjaga-jaga, pemberontak tidak berani menyerang dari depan rumah. Muhammad bin Abi Bakar, tokoh pemberontak, bersama dua orang temannya memanjat dinding belakang kamar khalifah. Ketika itu Khalifah Utsman sedang membaca al-Quran dan hanya ditemani Nailah.

Setelah berhasil memasuki kamar Khalifah Utsman, Muhammad bin Abu Bakar langsung menyerbu dan memegang janggut Khalifah Utsman dengan keras. Khalifah Utsman dengan nada sedih berkata: “Lepaskan janggutku, hai putra saudaraku! Jika ayahmu melihat perbuatan yang kau lakukan ini… aah, alangkah kecewanya dia!”

Tiba-tiba dua orang teman Muhammad bin Abu Bakar yang turut masuk menyerbu dan tombak pendek yang mereka pegang pun segera dihujamkan ke lambung Khalifah Utsman. Seketika itu juga Khalifah Utsman gugur. Nailah yang menyaksikan adegan itu menjerit-jerit bersamaan dengan melesatnya tiga orang pemuda yang melompat jendela. 

Seorang sahabat Nabi, Ammar bin Yasir, yang terlibat dalam pemberontakan terhadap Khalifah Utsman berkata: “Kami bunuh dia (Utsman) ketika dia kafir.”

Salah seorang sahabat Nabi, Zaid bin Arqam menjelaskan mengapa Khalifah Utsman dibunuh: “Ada tiga alasan, salah satunya karena dia tidak mengikuti Kitab Allah.”

Setelah Khalifah Utsman bin Affan terbunuh, tokoh-tokoh Bani Umayyah yang mengendalikan pemerintahan cepat-cepat membersihkan diri.  Marwan bin Hakam lari meninggalkan Madinah, Amr bin Ash pergi ke Palestina, Muawiyah bin Abu Sufyan menetap di Syiria, dan Abdullah bin Abi Sarah pun menghilang dari Madinah.

Ketika terjadi pengepungan terhadap rumah Utsman bin Affan, orang-orang yang bekerja dalam pemerintahan Khalifah Utsman tidak mengirimkan pasukan untuk menjaga dan melindunginya. Padahal mereka mempunyai kekuatan untuk melakukan tindakan hukum, tetapi malah membiarkan pembunuhan Khalifah Utsman bin Affan terjadi. Khalifah ketiga pelanjut Umar dan Abu Bakar ini berakhir oleh umatnya sendiri. *** (ahmad sahidin)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun