Hai lelakiku..
2017 merupakan tahun pertama pertemuan kita, pertemuan yang hangat dan nyaman.
2018 kamu dan aku dekat, sehingga banyak cerita lagi yang aku tau tentangmu.
2019 banyak pengalaman baru yang kita lalui bersama, suka dan luka kita hadapi berdua.
Terimakasih untuk 3 tahun sabar, tangis, menyebalkan, dan bahagia bersamamu.
Setiap tempat disini, kita lalui dengan penuh cerita, aku harap akan kita kenang dan saling bernostalgia dipenutup hari bersama dalam atap yang sama. Aamiin.
Aku selalu berdoa agar jodohku adalah kamu, semua yang aku butuhkan ada padamu.
Walaupun dirimu sangat menyebalkan, setertutup itu padaku, tapi aku masih bisa memakluminya. Karena aku bukanlah manusia yang sempurna pastinya begitu banyak kekurangan dari diriku.
Bersamamu aku merasa nyaman, bersamamu aku menjadi diri sendiri, tanpamu aku merasa tak menemukan bahagia.
Masih panjang perjalanan kita kedepannya, masih ingin merasakan pengalaman yang baru diluar sana, mencari ilmu dinegeri nan jauh dipulau seberang, mengumpulkan sedikit kebahagiaan agar menjadi sesuatu yang halal untuk kita berdua, membahagiakan orangtua, bertemu dengan banyak orang baru disana, aku harap nantinya kamu tetap seperti laki-lakiku, kamu tetap milikku, hatimu hanya terisi olehku.
Untuk lelakiku..