Mohon tunggu...
Ahmad Rafi
Ahmad Rafi Mohon Tunggu... Mahasiswa - mencari jati diri

Teknologi Informasi 21' UIN Walisongo Semarang

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

3 Game Islami Online pada Smartphone

5 Juni 2022   18:53 Diperbarui: 5 Juni 2022   18:55 520
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Di era global, kemajuan teknologi komputer dan jaringan berkembang pesat di seluruh dunia, baik kota besar maupun kota kecil. Kemajuan inilah yang menjadi dasar berkembangnya game online.

Menjamurnya game online sendiri merupakan cerminan dari pesatnya perkembangan jaringan komputer yang sebelumnya kecil (Small Local Networks) menjadi internet dan terus berkembang hingga masa kini. Game online adalah game yang berbasis pada elektronik dan visual.

Perkembangan game sangat cepat, berawal dari single-players game kemudian ke multi-players game. Game Super Smash Bros, Final Fantasy, dan Counter-Strike adalah beberapa game single/double-players game yang cukup terkenal. Game ikut berkembang setelah tahun 1990an di saat internet mulai dikenal.

Game tidak lagi dimainkan secara sederhana dengan sistem single/double-players, game telah dimainkan dengan jaringan internet atau lebih dikenal dengan game online. Game online tidak terbatas pada perangkat yang digunakan, sebab game online bisa dimainkan di komputer, laptop, smartphone, bahkan di tablet sekalipun.

Dalam 12 tahun terakhir, game online bukan hanya sekedar permainan, tetapi beberapa game telah menjadi olahraga yang dipertandingkan baik di tingkat amatir maupun profesional. Bahkan pada SEA Games 2022 di Vietnam kemarin, game online menjadi salah satu cabang lomba yang dipertandingkan.

Memainkan game online diperbolehkan asalkan tidak meninggalkan kewajibannya dalam beribadah serta berdampak positif. Apalagi sekarang banyak game bertemakan islami yang bisa dimainkan. Melalui game online bertema islami ini, orang tua dapat mengenalkan Islam untuk meminimalisir game yang memberikan konten negatif. Hal ini akan memberikan rasa aman dalam perkembangan si anak. Imam Al- Ghazali memberikan sebuah ungkapan

 

"Setiap sesuatu yang sudah melewati batas kewajaran, memiliki hukum yang sebaliknya"

Islam tidak melarang bermain game online selama dalam batas wajar dan tidak bertentangan dengan syariat. Segala sesuatu yang dilakukan secara berlebihan akan berdampak tidak terkecuali game online yang menimbulkan kecanduan bagi pemainnya.

sumber: pexels.com
sumber: pexels.com
Berikut 3 Game islami online yang tersedia di Play Store dan App Store yang dapat dimainkan.
  • Marbel Doa Anak Muslim + Suara

Game dari Educa Studio ini memiliki banyak kegunaan yang dapat memudahkan anak-anak untuk belajar agama Islam seperti doa harian dan game edukasi untuk anak-anak.

Permainan ini dapat melatih anak untuk lebih cepat menghafal dan memahami doa-doa penting sehari-hari. Dengan demikian, anak akan menjadi anak yang sholeh yang lebih cepat mengenal dan menerapkan akidah Islam sejak dini.

  • Game Anak Sholeh

Game ini berisi tata cara shalat, cara berwudu, belajar huruf hijaiyah, dan doa untuk anak. Permainan ini dibawakan dengan cara yang mudah dan menarik, sehingga memudahkan bagi anak-anak muslim untuk belajar tentang Islam sejak kecil.

Ada juga kisah nabi yang bisa dilihat oleh anak-anak dengan visual yang menarik dan sesuai aturan Islam. Anak-anak muslim dapat mempelajari kisah-kisah para nabi sehingga dapat mengambil contoh dari para nabi untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

  • Muslim 3D

Mengusung konsep simulasi 3D, game ini akan mengajak pemain untuk merasakan secara virtual berada di Mekkah. Walaupun masih demo tetapi game ini sangat menarik untuk dimainkan, sebab didalamnya terdapat panduan naik haji dan umrah, tata cara salat dan wudu, maupun ka'bah 3D.

Itulah 3 game islami yang dapat dimainkan pada smartphone sebagai upaya agar anak mengenal dan mencintai agama islam sejak dini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun