Sila ketiga membahas tentang bagaimana bangsa Indonesia itu bersatu dalam perbedaan yang ada. Indonesia adalah negara yang kaya akan budaya dan ragam suku, bangsa, dan bahasa.Â
Oleh karena itu, Indonesia membentuk bahasa nasional yaitu Bahasa Indonesia untuk menyatukan berbagai perbedaan itu, selain itu perlu ditanamkan semangat nasiolisme dalam diri masyarakat Indonesia agar kita menyadari ada bangsa yang harus kita jaga dan cintai.Â
Namun demikian, selain cinta akan negeri ini kita juga diharuskan melestarikan budaya, adat istiadat yang ada di Indonesia karena budaya-budaya kultural yang ada di Indonesia merupakan aset penting negara yang jangan sampai hilang di mata dunia.Â
Sila keempat Pancasila membahas tentang bagaimana bangsa Indonesia menyelesaikan atau menemukan jawaban (titik terang) suatu masalah. D
alam menyelesaikan suatu masalah tidak boleh hanya mengandalkan opini satu orang saja, kita memerlukan musyawarah bersama untuk mendengarkan opini dari berbagai sudut pandang, sehingga dari berbagai opini tersebut dapat dihasilkan sebuah jalan tengah yang biasa kita sebut mufakat yang mana mufakat ini telah disetujui bersama.Â
Selain itu, fungsi musyawarah ini juga melambangkan bahwa setiap orang memiliki hak yang sama dalam mengemukakan pendapat, dan juga hak untuk dihargai.Â
Sila kelima menekankan prinsip keadilan sosial, artinya seluruh warga Indonesia memiliki persamaan hak dan kewajiban tanpa membedakan derajat, suku, ras, agama, dll.Â
Setiap orang harus menanamkan sikap gotong royong, saling menghargai dan menghormati hak dan kewajiban satu sama lain dan tidak diperbolehkan melakukan diskriminasi terhadap orang lain siapapun itu.Â
Dengan begitu, rasa kekeluargaan dan persatuan akan semakin melekat dalam jiwa bangsa Indonesia dan pada akhirnya Indonesia akan menjadi negara yang kuat dan kokoh karena di dalamnya terdapat masyarakat yang bersatu.
Ideologi bangsa adalah cara suatu bangsa untuk mewujudkan apa yang dicita-citakan oleh bangsa tersebut, sama halnya di Indonesia yang memiliki ideologinya untuk mewujudkan apa yang dicita-citakan oleh bangsa Indonesia yang tercantum dalam Pancasila.Â
Ideologi bisa juga dikatakan sebagai norma-norma yang berlaku. Indonesia memiliki norma yang yang berbeda di setiap daerahnya.Â